ll qrul flil Pcsil - BPK Perwakilan Provinsi BALI€¦ · dengan RAB sekitar Rp t.b miliar yang...

35
Sub Baglan l-{urrras dan Tartar Us;rha B[]l( R.I lrervil;i(r.td rt Provinsi [3arli tlli '"1::ii ir:: ' ,r''r'i ., ll qrul q{l,,ii; flil rt i liu Pcsil s@ry\ Dituding Lakukan "Mark-upo', Tim Pengadaan Membantah D-{hM PROSDS - GedunE Kontot I'etb.h(l D?so S.lrt. h.(rt",oton KlrnEhn'tE rarF .edangnah,nprcs.spetry",jaan sootinihorudihottti(ilrtrnruFoi6t)Derse\.pttliti.r petsbansulonn!o didu!. ,nplohuhon tu.tt|, uD Nililtiltt dil!tn;t te' \,:bilt drLilntilh Semarapura (Bali Post) - - .P_embangu_nan gedung Kantor Perbekel Desa selat, Kecamatan Klungkung, mu- lai dipersoalkan. Ini menyusul adanya surat pengaduan perihal ketidikbeiesan itu kepada Polda Bali, hingga membuat jajaran Ditreskrimsus Polda Bali turun lltg"t ke Desa Selat, mengambil sejumlah berkas untuk proses penyelidikan. Menyi}_api -situasi ini, piha _k Desa Selat tegas membantah seluruh iLu miring yang dikaitkan dengan pembangunan Kantor Perbekel Desa Selat. Sekretaris Desa Selat. I Ketut Ariawan, 'ditem.ti di kantornya,.Senin (21l1) kemarin. mengaku sudah mengetahui adanya surat pengaduan yang disampai- kan salah satu warganya, IGN Rauh, kepada aparat penegak hukum tertanggal 3 Desember 2018. Namun, se- bagai Ketua Tim Pengadaan Tanah, dia membantah isu tak sedap di dalam surat tersebut. Termasuk adanya , dugaan penggelemb.rngan harga tanah, dugaan mark-up harga barang hingga isu dunl- duntan motor yang diduga hasil dari /ee proyek-tersebrit. "Kami sudah bekerja sesuai aturan dan mekanisme. Ka- laupun ada laporan semacam itu sampai diselidiki aparat penegak hukum, silakan saia. Kami ambil positifnya saji." terang Ariawan. Dia menyampaikan proses pembangunan gedung baru ini sudah dirancang sejak ta- hun 2015. Berawal dari fakta bahwa gedung saat ini sudah tidak representatif. Sehingga, pihak desa dan BPD setempat melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Tahap pertama, pengadaan tanahnya seluas tiga are tahun 2015 dan tiea are lagi tahun 2016. Masin!- masing dibeli seharga Rp lbb juta per are. Sehingsa total pembelian tanah menc-apai Rp 900 juta yang bersumber dari ADD (Alokasi Dana Desa). Ariawan mengatakan, da- lam proses ini ada dua tim. yakni Tim Penaksir Harga dan Tim Pengadaan Tanah. Tim Penaksir Harga inilah yang melakukan proses sur- vei harga tanah di sekitarnya. Masalah NJOP tanah berapa, dia mengaku kurang tahu. karena itu ranah Tim Penak- sir Harga. Sementara proses jual beli tanah dilakukan di kantor, tidak pernah di ru- mah penjual, disaksikan oleh tim. perbekel dan BPD. "Bukti-bukti pembelian masih ada, dokumen dari proses pengadaan sampai pembangunan gedung juga ada. Namun sedang dipin- jam oleh Polda Bali untuk )ae.ua-r? Edisi Hal :\a

Transcript of ll qrul flil Pcsil - BPK Perwakilan Provinsi BALI€¦ · dengan RAB sekitar Rp t.b miliar yang...

  • Sub Baglan l-{urrras dan Tartar Us;rha B[]l( R.I lrervil;i(r.td rt Provinsi [3arlitlli

    '"1::ii ir:: '

    ,r''r'i ., ll

    qrul q{l,,ii;flil rt i liuPcsil

    s@ry\Dituding Lakukan "Mark-upo', Tim Pengadaan Membantah

    D-{hM PROSDS - GedunE Kontot I'etb.h(l D?so S.lrt. h.(rt",oton KlrnEhn'tE rarF.edangnah,nprcs.spetry",jaan sootinihorudihottti(ilrtrnruFoi6t)Derse\.pttliti.rpetsbansulonn!o didu!. ,nplohuhon tu.tt|, uD Nililtiltt dil!tn;t te' \,:bilt drLilntilh

    Semarapura (Bali Post) -- .P_embangu_nan gedung Kantor Perbekel Desa selat, Kecamatan Klungkung, mu-lai dipersoalkan. Ini menyusul adanya surat pengaduan perihal ketidikbeiesanitu kepada Polda Bali, hingga membuat jajaran Ditreskrimsus Polda Bali turunlltg"t ke Desa Selat, mengambil sejumlah berkas untuk proses penyelidikan.Menyi}_api -situasi ini, piha _k Desa Selat tegas membantah seluruh iLu miringyang dikaitkan dengan pembangunan Kantor Perbekel Desa Selat.

    Sekretaris Desa Selat.I Ketut Ariawan, 'ditem.tidi kantornya,.Senin (21l1)kemarin. mengaku sudahmengetahui adanya suratpengaduan yang disampai-kan salah satu warganya,IGN Rauh, kepada aparatpenegak hukum tertanggal 3Desember 2018. Namun, se-bagai Ketua Tim PengadaanTanah, dia membantah isutak sedap di dalam surattersebut. Termasuk adanya

    , dugaan penggelemb.rnganharga tanah, dugaan mark-upharga barang hingga isu dunl-duntan motor yang didugahasil dari /ee proyek-tersebrit."Kami sudah bekerja sesuaiaturan dan mekanisme. Ka-laupun ada laporan semacamitu sampai diselidiki aparatpenegak hukum, silakan saia.Kami ambil positifnya saji."terang Ariawan.

    Dia menyampaikan prosespembangunan gedung baruini sudah dirancang sejak ta-hun 2015. Berawal dari faktabahwa gedung saat ini sudahtidak representatif. Sehingga,

    pihak desa dan BPD setempatmelakukan sosialisasi kepadamasyarakat. Tahap pertama,pengadaan tanahnya seluastiga are tahun 2015 dan tieaare lagi tahun 2016. Masin!-masing dibeli seharga Rp lbbjuta per are. Sehingsa totalpembelian tanah menc-apai Rp900 juta yang bersumber dariADD (Alokasi Dana Desa).

    Ariawan mengatakan, da-lam proses ini ada dua tim.yakni Tim Penaksir Hargadan Tim Pengadaan Tanah.Tim Penaksir Harga inilahyang melakukan proses sur-vei harga tanah di sekitarnya.Masalah NJOP tanah berapa,dia mengaku kurang tahu.karena itu ranah Tim Penak-sir Harga. Sementara prosesjual beli tanah dilakukan dikantor, tidak pernah di ru-mah penjual, disaksikan olehtim. perbekel dan BPD.

    "Bukti-bukti pembelianmasih ada, dokumen dariproses pengadaan sampaipembangunan gedung jugaada. Namun sedang dipin-jam oleh Polda Bali untuk

    )ae.ua-r?Edisi

    Hal :\a

  • Sub Bagiar.r Hunras darn Tater L.!s;rha IIPI( RI Pervilalr'iri.,tt Frovinsi tj;rli,''-': '

    'r)Lii';1''

    '.i,,'::llilr:,r1 - .u * \J\ ._ --. ..r .,,,'i|d.ix;,tlilt,rrlljl;'-i IletI"I Pnstl.:\.:,').- il i\ii'li#'(g/trnbrnga'nS

    Eciis i

    Hat

    : 4clocsa r 7L )artva

  • Sub Baglern HunrasclanTatarUsahaBPl{RIPervil;r[r.it,itrPrqvi-,'u'iiJ:

    $r cts {t'\i',iii

    'i:.,,),:il jri|l

    Kej arrTunggu Hasil Penghitun ganKerugianNegara (Bali Post)

    Kejaksaan Negeri (Kejari) Jembrana saat ini masihmenunggu penghitungan (audit) kerugian terkait dugaankasus korupsi di salah satu LPD di Kecamatan Melaya.Sebelumnya, Kejari Jp-brana'penerima laporan dan telah6slekukan penyelidilian termdsuk memanggil saksi-saksi.

    Kasi Pidsus Kejari Jembrana Ivan Praditya Putra, Senin(21l1) ke'larin mengatakan,'riengenai laporan adanya peny-impangan dana LPD ini pihaknya masih tahap penyelidikan.Diakui sejumlah saksi telah dimintai keterangan, namunsaat ini pihaknya masih belum memutuskan dan masihmenunggu hasil ,audit independen. Tim gudah mengajukanpermintaan agar dilakukan audit pengelolaan keuangan,di LPD tersebut. "Nanti kalau sudah ada hasil audit. kamiinformasikan," tandas lvan.

    Diberitakan sebelumnya, adanya laporan dugaan penyim-pangan di salah satu LPD di Kecamatan Melava ini mencuatpad-a akhir tahun lalu. Diduga ada penyimpangan dalamleTb_aga keua-ng4n itu setelah warga setempat sebagai na-s-gllLb,ergej_olak. P as alnya warga ya n g menab ungkan uangdi LPD itu tidak bisa menariJdl

    Se,lqsq, 22 Jcnqqci 2o(2

    lv

    a!lllL,- -l

  • Sub Bagian Huntas clan Tata Usarha BPI( RI Pervu;iltit..itr Provinsi Barli,..,"i'l'il'',.' ,

    1.1,, r.,,'.1',) i,r ''l':l 4"li'

    qt$i+ Bar.i pns{ oi(i,ili;li'.\i,*,..ri

    Edisi

    l-lal

    : Rab", 23 Jo,nuari lst9

    .. 1-

    Korupsi Bantuan Sapi

    Ketua KelompokTernak Diadili

    Denpasar (Bali Post) -Ketua kelompok ternak sapi Sari Amerta, I Made Suweca

    asal Desa Caranslari, Kecamatan Petang, Badung, Selasa (22i 1)kemarin diadili lantaran tersangkut liasus koiupsi bantuan_s_4pi- Dalam sidang di Pengadilan Tipikor Denpasar, JpU CakraYudha di hadapan majelis hakim pimpinan Angeliky HandajaniDay m-enjelaskan, awalnya terdakwa selaku Ketua KelompokTali di Bq1ja1 Bedauh, Desa Carangsari mengajukan proposalke Bupati Badung. Proposal itu dengan tujuan pembelian bibitsapi untuk selanjutn_ya dikembangkan serta perbaikan kandang.

    Proposal yang diajukan Rp ZZ0.AOO.O0O. Namun dalaiberit-a_acara rapat Januari 2017 yang dilampirkan dalam pro-posal diduga anggotanya fiktif. Karena 10 orang namanya yangdimasukkan ke dalam anggota sama sekali tldak tahu bahwanamqlya masuk dalam anggota kelompok ternak sapi. Namunoleh Pemkab Badung yang melakukan verifikasi, termasukwawancara ke Desa Carangsari, malah menyebutbahwa kelom-pok ternak ini layak mendapatkan bantuan hibah KabupatenBadung dan cairlah dana sebesar Rp 200 juta. Memang adabebe-rapa yang dibelikan bibit sapi dan digunakan perbiikankandang. Namun dana hibah itu banyak yang tidak bisa dipertanggungjawabkan terdakwa. Sehingga JPU menyatakanbahwa negara dirugikan Rp 127.350.000 akibat kesalahanmengelola dana hibah yang diduga fiktif. (kmb3?)

  • Sub Bagian

    ffi r ;It flrus{Provinsi Barli

    . ,, ,' {i.i?, ,.--

    ,,;.,'i;t, r*i,,1i1i;-"\1:11E1,U

    Hunras clan Tata Us;rha BPil( R.l

    ]afl

    ffiYAMPAT

    \ I Rapat Karya Panca Wali Krama di BesakihProvinsiAlokasikan Dana Pelaksanaan Rp 3,9 Miliar

    ITANIMkI@' (2:

    Puni.tu Ko'ad Parco Wdli KNM &o, meldtunaho^ &Po. Pdown Al @an.ilan tuhit

    Menjelang pelaksanaan Karya Agung Panco Wali Krama danBatoroTurun Kobeh di Pura Agung Besakih, Rendang, Karang-asem, Maret mendatang, panitia koqyo melaksanakan rapatpersiapan di Wantilan Besakih, Selasa (22/1) kemarin. Pertemuanitu bukan saja dihadiri Wakil Gubernur BaliTjokorda Oka ArthaAriJhana Sukawati, juga bupati se-Bali, PHDI se-Bali, dan undan-gan lainnya. Lalu, bagaimanakah harapan dari pelaksanaan KoryoAgung Panca Woli Kromo dan Botaro Turun Kabeh yang menelan

    dana Rp 3,9 miliar itu?

    BENDESA Adat BesakihJro Mangku Widiartha men-gatakan, rapat yang dilakukanini merupakan perbemuan awalsebagai persiapan Karya PancaWali Krama dan futnra T\n"tnKabeh y ang akan dilalsanakanMareb,mendatang. Sebelumnya,pihbk panitia sudah melakukanpdrsiapan-persiapan terkaitlzarya yang bergulir setiap 10tahun sekali itu. Pada rapat ini,pihaknya mengundang semuakomponen masyarakat untukbersama-sama menyukseskanharya agung rtu.

    "Dalam rapat tadi, semuakabupaten/kota se-Bali me-nyatakan siap menyambutkaryo agung itu. Sekarang iniakan dilaksanakan upacaramajaya-jaya, sebagai upacaraawal 6 Februari dilaksanakan

    upacara nunos tirta pangelu-hatan dan pam.arisuda, selatnjuga nunns tir t a pe n g ode g," ujarMangku Widiartha.

    Mangku Widiartha me-nambahkan, upacara PancaWali Kranra ini didanaiAPBDProvinsi Bali Rp 3.9 miliar.Sedangkan kabupaten/kotajuga ikut menghatwl

  • Sub Bagian l-lr"rnras clarr I (i{ ,.,rr Provinrsi Berli

    r lrl'tl/

    ,,

    -Lr,ir,il<-'{.i'.*'

    rIrl';r

    i,,,i ,Il i,n lX ;I li] rt s il

    ''trt\

    Tersangka MA Jalani Pemeriksaan Empat Jam

    $HNI pr-MSntKSAN - f.ffiEha MA (P'goN ndp) Ekldh m'diolonl p6'rih@n di tuo^gp.nridih K4ort BuI.I.ng, S.IM (2U) hdarin'

    Setelah MA ditetapkan sebagai tersangka kasus

    pembayaran ganti rugi pembangunan kantor Perbekel Desa

    Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak, tim penyidik

    Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng memanggil tersangka

    MA. Panggilan ini melengkapi Berita Acara Pemeriksaan

    (BAP). Dari pemeriksaan itu, lewat kuasa hukumnya

    tersangka mengklaim kalau program pembangunan di Desa

    Celukan Bawang sesuai UU No. 6 Tahun 2016 tentang

    Desa. Bagaimana proses pemeriksaan tersangka MA itu?

    DARI pantauan di gedung KejariBuleleng, Singaraja, Selasa (2211)kemarin, tersangka MA tiba diKejari Buleleng sekitar pukul 09.00Wita. Tersangka menggunakankendaraan pribadi. Dia didampingikuasa hukumnYa Putu Artha dariIP Artha Acociate di Gilimanuk.Setelah semPat mengisi buku tamudi petugas penjagaan. MA langsungmenialani pemeriksaan di ruangKepala Sekii (Kasi) Tindak PidanaKhusus (Pidsus) Kejari Buleleng IWayan Genip. Tersangka MA men-ialani pemeriksaan tertutup umumdari pukul 11.00 Wita kemudianbaru berakhir Pukul 15.00 Wita.

    Kuasa hukum tersangka MA, IPutu Artha, mengatakan selamamendampingi kliennYa menjalanipemerilsian, penyid* dinilai sudahmelakukan Pemerrksaan sesualmekanisme hukum Yang ada. Daripemeriksaan itu, kliennYa dicecarpertanyaan sePutar Proses Pem-

    dari saksi ahli yang menyebut,ter-Japat kelebihan pembav-ar3". +qlupembangunan kantor perbekel leDrniari Rp ZOS j.,tu dari dana Pemban-gunarrgedung kantor perbekel yang

    t""" t""titu" Rp 1 miliar' Kelebihan

    bayaran ganti rugi samPai Prosespembangunan kantor Perbekel Desa'Celukan

    Bawang oleh PT GeneralEnersi Bali (GEB). Dari keterangandi hadapan penYidik. Artha me-nyebut kebijakan Yang {ijSlankankiiennya sesuai amanat UU No. 6Tahun 2014 tentang Desa. Terkaithasil perhitungan saksi ahli Yangmeneiangkan ada kelebihan danaoembangunan kantor Perbekel,i'utu Art-ha menyatakan kelebihananggaran itu memang ada' HanYa.dia-irenyebut kelebihannya tidakseperti keterangan saksi ahli yangteiah dikumPulkan tim PenYidik.Terkait pembaYaran dana g,antirusi vans dibaYar melalui reken-ine piifadi, Putu Artha belum bisam6mberi penjelasan. Dia menYe-butkan belum semPat memPelajarisecara detail kronologi kasus yangmenverat kliennYa itu.

    Tlrkait kelebihan dana itusetelah diPelajari, memang ada

    dana itu berpotensi menjadi kerll-sian neqara. Selaitt itu' penyidikil"tt"toitk^tt kejanggalan kalaupembangunan gedung kantor ituiunp. -ilulrri tender seperti nlo.vekpemerintah umulnnya' melainkan

    tetapi limitnya sedikit. Mohon maafkronologi detail kasus ini belumdipelajari dan selanjutnYa ak-andirembulkan dulu dengan klien danperangkat desa.- Putu Artha menambahkan,pemeriksaan ini baru dilakukannertama kali setelah kliennYaditetapkan sebagai tersang\a ka-sus ini. Itu artinYa, Pemeriksaanlanjutan pasti dilakukan. Pihaklvamengingatkan kliennYa agar ko-operitilmengi,kuti Proses hukumlaniutan itu. -Kami menjembataniklien kami agar kooPeratif mengi-kuti proses pemeriksaan lanjutan,"tegasnva.

    kusi Pidsus Kejari BulelengI Wayan G4niP belum bersediamem6erikan keterangan terkaithasil pemeriksaan tersangkg MA.Keteringan materi Pemeriksaantersanska MA dijanjikan disam-paikan setelah KePala KejaksaanNeeeri (Kajari) Buleleng WahYudidat"ang daritugas dinas ke luar kota'

    "Pemeriksaan ini setelah Yangbersangkutan ditetaPkan sebagaitersangka. SePerti aPa materrpemeriksaan tadi. nanti kami sam-paikan setelah PimPinan datangiari tueas dinas di luar kota,"katanva.

    Seperti diberitakan sebelumnYa'terhiiung tanggal 3 Januari 2019Ialu, penyidik Kejari Buleleng mene-tapkin MA sebagai tersangka kasuspembavaran dana ganti rugi kantorFerbeliel Desa Celukan Bawang'Penetapan tersangka MA setelahpenyidik mendaPatkan keterangan

    Hal

    ; R.abu,23 )an'ror' 2o(9

    .6

    la't*t't\;

    E

  • Sub Bagian Flurltas darrt'lertar L.lsaha Bpl( RI Pc:l'vir;r{rlil,,rr Provinsi iJarli

    Edisi

    Hal

    ; 9da\a,24 Ja.ovtari zol$

    :9

    ii$i$ Ilar n Pns{

    Manguprqa (Bali post) _, Dinas.KebudayaanBadungkembali mela kukan pen_gadaan pe_r-angkat gong -vangorperuntukkan bagi pihak ke_trga atau sebagai bantuan kemasyarakat. Setidaknya adalima barung atau set bantuangong ya-ng disiapkan untukbaryar.dengan nilai total Rp1,6 miliar lebih._ Kepala Dinas KebudayaanBadung Ida Bagus Anomtshasma. Senin (21l1) kemarinmengatakan, Pemkab Badungmenganggarkan bantuangong, baleganjur, angklung,termasuk gaguntangan setiaptahunnya. Penyerahan ban-tuan hibah kepada masyara_katkan ini merupakan imple-mentasi salah satu bidaneprioritas Pola pembang,r.rai

    Nasional Semesta Berencana(PPNSB) yakni adat, agama,seni, dan budava-_ Menurut 6irokrat asalDesa Taman, Abiansemal

    t l; &*liii l,*"? t r'"";xGiri Prasta berkomltmenmenghidupkan banjar sebagaibasis budaya melalui sarana,.salah satunya bantuan gong.Lrma tahun ke depan dilgd,ung tidak ada Lanjartidak.memiliki gong. Dengandemrkran, kami berharapmasyaralat mengembangkanbu{aya- da-ri banjar," ucapnya.,..?ijelaskannya. gong yang .dihibahkan merupikai Lasiikarya perajin di Badung.tepatnya_di Banjar Binong,Nlengwi. Hal ini guna mem-berdayakan peiaiin asal

    Badung. "Bukannya tidak-m?mpu atau tidak mau mem_.beli dari luar, namun sesuarprinsip Bapak Bupati juga.fiaml. mengutamakan pem_Duat gong yang berasal dariBadung, sehingga terjadiperputaran ekonomi di ma_syara kat Badung," tera ngnya.

    Terkait harga saru set_gong, Anom Bhasma menye_butkan di kisaran Rp iSOjuta. Selain baniar, Pemk-ab Badung juga membantusanggar-sanggar keseniansetiap tahunnya. "Ada .vangdibantu_Rp Sit juta hinggiRp 1 miliar, sehineea beiul-betul di Badung in-i BapakBupati tak hanya sekadarwacana memajukan kebu-dayaan, tetapi sudah oction,"tegasnya. (kmb2Z)

    Lagi, Pemkab Bagi-bagi perangkat Got[

    \t-r-

  • Sub B;tgi.trt il-i rr rit ,i s ri r rt 'T'tl {-;l L.}sa h;l B X:) il( rr Ft'ovitrsi t.tittir,ll lil

    .-:.i J,(.,1

    iLl'; tfr" l:ir;l*r",;,.t.1(.tli:,J oi' Il iu ll

    Perkecil Celah Pelanggaran Hukum

    Kejari Denpasar Lakukan MoIJdengan Tiga PD di Kota Denpasar

    Denpasar (Bali Post)W^U Xot" l"npu.ui fau Su-

    gus Rai Dharmawijaya Mantrabersama sejumlali pejabat diIingkungan Pemkot Denpasarserta sejumlah pimpinan Pe-rusahaan Daerah (PD) men-gunjungi Kejaksaan NegeriDenpasar di Jalan Sudirman.Denpasar. Kamis (2411) Ke-marin. Dua lembaga itu, yakniPemkot Denpasar dan Kejak-saan Negeri Denpasar (Kajari)di bawah komando KepalaKejaksaan Negeri DenpasarJehezkiel Devy Sudarso, S.H.,C.N. melakukan MoU atauacara penandatanganan kes-epakatan bersama.

    Wali Kota Denpasar RaiDharmawijaya Mantra dalamsambutannya menyatakan,salah satu tujuan MoU itu un-tuk memperkecil celah pelang-garan huk"m. serta meningkat-kan kepatuhan PD, sehrngggadalam menjalan-kan aktivitasoperasionalnya bisa sejalandengan tata kelola pemerin-tahan yang baik dan akuntabel.Adapun PD di Kota Denpasaryang menjalani MoU denganKejari Denpasar adalah PDParkir, PD Pasar dan PDAM.

    Wali l(ota Rai DharmawijayaMantra menjelaskan, sebagai

    badan usaha milik psmsrintrahKota Denpasar yang berkaitanIangsung dengan pelayananpublik serta pengelolaan asetdaerah, PD tentu tidak bisalepas dari masalah-masalahhukum. hingga perlunya capa-ian kinerja kepada masyarakat."Sehingga sangat perlu kerjasama yang terintegrasi antarakejaksaan dengan PD di KotaDenpasar,' fegasnya.

    Sementara itu, Kajari Den-pasar Jehezkiel Dely Sudarso,S.H., C.N. menjelaskan, perankejaksaan dalam bidang per-data dan tata usaha negarasudah diatur dalam Pasal B0ayat 2 UU Nomor'16 Tahun2004 tentang Kejaksaan. Bi-dang perdata dan tata usahanegara meliputi penegakanhukusi, bantuan hukum, per-timbangan hukum dan tinda-kanhukum lain kepada negaraatau pemerintah. Sebasai wu-jud peran kajaksaan, fentingdilakukam kerja sama denganinstansi atau lembaga negara,pemerintah, BUMN, BUMD,termasuk dengan PD, sep-erti PD Pasar, PD Parkir danPDAM. Dilatakan, PD mem-punyai peranan penting dalampelayanan publik. Di lapanganbisa saja ada kendala, baik

    M.OU.-lloti Koto Denpuor ld.o BagrcB"i On"rlTffiir'JM onl ra me nyah si h.a n penandat ongdnan MoII eej um la hperuaohaon d.aerohd.i Kola Dcap6or d,engan KejahstonNegeri Deapasar.

    Ji irj

    teknis maupun nonteknis, baikinternal maupun eksternalyang sec{rra hukum bisa ber-implikasi pada bidang hukumpe_rdata dan tata usaha negara."Hal ini tentu memerhikanpendampingan hukum darilembaga kejaksaan, sehinggawrbawa pemerintah terjagadolam memberikan pelayananhukum pada masya.akat,"tegasnya.

    - Dalam MoU itu, katanya,

    ada beberapa yang inginhi-capai. yakni meninskatkankerja sama, menin[katkan

    , penanganan perkara perdatadan tata usaha negara. me-mu_lihkan keuanga-n negaramelalui peningkatin pem"ber.dayaan

    _ kerugian keuangan

    negara dan pembayaran uangpengganti. (kmb37)

    Eciisi

    I l,.- II-l rl t

    ; Jar,'at ,79 )touwi zo(g

    .,2

  • Surb tjagi;'lrr f'l rtl.rtit:; tl.'t tt l' '.. r.r | { ,. r I i r, l-\ l:) l(,I rl Lt.l {--,t)\ll l{[ !rr ' [tI F til[vvi][.ili;'ttit i'' i{}\/insiii

    [:$ttIi

    ,,,,,','\iii,'.,,,,

    'v.{ujl',Hffi:"-t ','i*.;r ' Irl ,-"rl ''i

    '.t'"i:l r'llbr',t;/trr itL.ir rl,rifii\,i,t,l,r'

    ul$$i iiLjl$

    Anggaran PembelianVAR Tahunz0 19

    Sebebar Rp 800 JutaTABANAN, NusaBali

    Kabupaten. Tabanan tahun2019 mengalokasikan danasebesar Rp 800 iuta lebih un-tuk membeli vaksi anti rabies(VAR). Besaran anggaran inisama dengan tahun 2018.

    KaSi Pencegahan dan pen-gendalian Penyakit MenularDinas Kesehatan Tabanan drDesiana K Dewi, mengatakantahun 2019 Tabanan menga-lokasikan Rp 800 iuta le6'ihuntuk membeli VAR. Dari ium-Iah itu diperkirakan bisa mem-beli sebanyak 3.000 vial VAR.Tetapi jumlah ini kurang jikadibandingkan dengan liasusgigitan anjing tahun 2018."Meskipun demikiankekurangan VAR ini dibackup oleh pemprov. Tahun lalumendapatkan 1.500 vial dariprovinsi," ujarnya, Senin (Zl / I).Dikatakan, selain anggaranpembelian VAR, tahun 2019Tabanan juga mengalokasikanpembelian serum anti rabies(SAR) sebesar Rp 50 juta.

    Sementara Kepala DinasKesehatan Tabanan dr Nyo-man Suratmika, mengatakanselama dua tahun belakanganpihak Dinkes meneraplian

    pemberian VAR secara selektif.Dimana dalam memberikanVAR hanya pada kasus gigitanyang ada hasil pemeriksaanlaboratorium, mati saat obser.vasi.atau anj ing yang menggigittidak diketahui keberaoaannyasetelah menggigir. "PemberiinVAR.secara selektif ini menve-babkan pemakaian VAR iiuhlebih efisien dan tepat sasa-ran," tambahnva.

    Dikatakan, selama 2018di Tabanan tidak ada kasusmanusia yang positif rabies."Anjing yang positif ada. Teta-pi untuk manusianya tidak1da. Jadi pemberian VAR yangdilakukan selama ini mesklselektif tetapi tepat sasaran,"tegasnya.

    . Berdasarkan data, sepanjangtahun.2018 total gigitan arijingdr tabanan mencapai 3.403kasus. Dari jumlah ini yangmendapat VAR adatah 1.616orang dan yang mendapatkanSAR ada dua orang. Satu orangyang digigit biasanya membu-tuhkan empatvial VARyaitu duavial pada sesaat setelah tergigit,satu vial satu minggulset?lahtergigi! dan satu vial pada harike-21. 6r de

    tdisi

    Fla I

    : SeJasa )7 )a-nqta zorg

    7

  • S Lr b ti;t gi;,i n f.-l ir rlr ir: cl,rtt I-ilt; usah;l IJrrl( Frl I::r*,lvv,JI,.ir;r* | ,r.r\/iu.isl [J-rli

    Thhun 20IB

    ffiffi:rL,\lilr!r\ !'l]]\rrr,'ii lt u[' *,]ii ,u,r:di, F,4,_\cc*

    fij

    Soka mengatakan, sebagian juga pasang anggaran segitu,"besar permohonan santunan tegasnya.kematian yang diajukan ke Adapun persyaratan pen-Pemkab Badung tahun 2018 gajuan permohonan santunansudah dicairkan. Dari 2.946 kematian di antaranya, ahlipermohonan, hanya tinggal 78 waris harus tercantum dalampermohonan saja yang proses kartu keluarga (KK) yang men-pencairannya dianggarkan pada inggal. Bila tidak tercantum ditahun 2019. "Yang belum cair KK,diperlukansuratdaridesaitu karena permohonan masuk setempat yang menyatakanmenjelang tutup tahun, sehing- bahwa yang bersangkutan be-ga tidak bisa diproses. Makanya, ' nar ahli waris. Kemudian, suratpadatahuninikamiprosesyang keterangankematiandaridesabelum itui'katanya. atau lingkungan, doktet rumah

    Untuk di 2019, lanjut Soka, sakit, ber-KTP Badung, dan pe-pagu anggaran santunan ke- laporannyatidaklebih dari se-matian dipatok masih sama bulan.Bilasemuakelengkapandengan tahun 2018, yakni persyaratan terpenuhi saatsebesar Rp 30 miliar. "Tahun verifikasi tingkat Disdukcapil;laluitu ada2.946 permohonan selanjutnya berkas diajukanatau hampir mendekati 3.000 ke Badan'Pengelola Keuanganorang. Jadi kami tahun ini danAsetDaerah (BPKAD).

    Disdukcapil Cairkan 2.868 Permohonan Santunan Kematian

    WAKII Eupati Baiune i Ketut suiasa lempar d.ri n*^f ...iipiliapat loordrnasi .ev8l@sa hrk€itan pr4.tm bantuan pedindungans6bl lan,ut usia din $nlunan temafian, Senin 121/l), di Boang Nby.taGo.ans ll, PusFm Badmg _

    MANGUPURA, NusaBaliSepanjang 2018, Dinas

    Kependudukan dan PencatatanSipil (Disdukcapil) KabupatenBadung memproses sebanyak2.946 santunan kematian. Dariiumlah tersebut sudah cair2,868, dan 78 baru akan dic-airkan tahun anggaran 2019.Di Badung santunan kematiansenilai Rp 10 juta per orang.

    Demikian disampaikanKepala Disdukcapil BadungI Nyoman Soka usai rapatkoordinasirevaluasi berkaitanprogram bantuan perlind-ungan sosial lanjut usia dansantunan. kematian, Senin(2117), di Ruang NayakaGosana Il, Puspem Badung.Rapat dipimpin Wakil BupatiBadung I Ketut Suiasa.

    ' Sementara, mengenai san- 73.704 orang dengan besarantunan lan'sia, Kadis Sosial anggaran Rp 52,4 miliar lebih.Badung Ketut Sudarsana me- '-Sedangkan, di 2019 dirancangnerangkan, program bansos sebanyak 16 ribu penerimalanjut usia berdasarkan Per- dengan anggaran diprediksibup No 38 Tahun 2018 tentang mencapai Rp 200 miliar.Bantuan Perlindungan Sosial Dalam amanatnya, WabupLanjut Usia, mulai diterapkan Suiasa, menyatakan programpada September 2018. Lan- bansos lansia dan santunaniia yang menerima bantuan kematian ini merupakan salahini ;dalah masyarakat yang satu kebijakan politik ang-tidak potensial, iraling rendah garan yang diberikan untukberumur 72 tahun dan umur masyarakat Badung' Karena60 tahun ke atas dan tidak pada 2018 sudah berjalanberdaya (bedridden). "Bantuan dengan baik, Wabup -Suiasadiberikan sebesar Rp l juta per memberikan apresiasi kepadaorang per bulan dan dicairkan instansi terkait yang telah-mel'3 bui"an s.ekali," ujarnya. aksanakan program ini. "Kami

    Dikatdkan, seiama 4 bulan harapkanlayananinikedepan-dari September hingga Desem- nya semakin mudah.plosesnya,ber20i8santunan[epadalan- sehingga tidak berbelit-belit,"sia diberikan kepada sebanyak pesannya. 6 asa

    i)i1;:,t

    tdisi 22 Jan\ae i 20l3

    ,2

  • Srrb 13agi;rn f'{urrlrts clarr-l';itlr Us;,rh-r BPI( ltl l:rtt:lvv;l'.il.ril

    'iqii',fi$u 'u. s"N i,fl

    Biaya (RAB) Rp 226.850.000. Dalam. proposal itu,,dia juga melampirkan

    berkas sebagai bukti rapat dengandihadiri sepuluh orang anggota ke-lompok tertanggal 30 fanuari 2017.Ternyata nama-nama tersebut fiktif.

    hibatr sebesar Rp 200 juta. Namun padapelal$anaannya yang tadinya hams mem-beli 20 ekor sapi, tapi hanya dibelikan 10ekorsapi. ltupun harga pembeliansapi taksesuai dengan yang diajukan.

    Dalam pengajuannya haiga seekorsapi Rp ? juta, namun dibelikan Sapiseharga Rp 8 juta juta ke bawah. Selainitu pembangunan kandang sapinya taksezuai dengan rencana. Dari dana Rp200 juta yang dihibahkan oleh pemkab

    !ld_Ug, y-ang digunakan hanya Rp7 2.650.000. Sedangkan dana sebesarRp. 127.350.000 sisanya inilah yangdiduga dipakai terdaliwa untuli kel.pentingan pribadi.

    . Atas perbuatannya, Gareng dida-kwa dengan Pasal 2 ayat 1 dan pasal3 fo Pasal 18 UU Tipikor. Perbuatanterdakwa diduga merugikan keuangannegara sebesar Rp 127.350.000. Atasdakwaan tersebut, terdakwa melaluiKetut Dodik Arta Kariawan selaku pe-nasihat hukum menyatakan menerimadakwaan. 6 rez

    Pasalnya mereka sebagai nama yangtercantum di proposal itu tidak pernahmengetahui kalau menjadi anggotakelompok ternak sapi.

    Akhirnya, proposal itu disetujui danoleh Pemkab Badung diberikan dana

    &!:: ?? 1*"*' ?:12s

    ill

    tl

    ilttlllliltl

    Dugaan Korupsi Hibah Ternak Pemkab Badung

    Terdakwa Ternyata Buta HurufDENPASAR, NusaBali

    Meski memiliki keterbatasan tidakbisa baca dan tulis, namun yang dilaku-kan Ketua Kelompok Ternak Sapi SariAmerta, I Made Suweca alias Gareng,40sangat luar biasa. Ia didakwa melakukankorupsi Rp 127 juta dengan melakukanpengajuan proposal fiktif atas hibahternak dari Pemkab Badung.

    Dalam sidang yang digelar di Pen-gadilan Tipikor Denpasar, Selasa(22/1), terungkap jika terdakwa asalBanjar Bedauh, Desa Carangsari,Petang, Badung ini tidak bisa bacatulis alias buta huruf. Anehnya, dalamdakwaan, Gareng dijadikan terdakwatunggal. Dalam dakwaan yang diba-cakan faksa Penuntut Umum (fPUJ LuhHehy Fransiska Rahayu dan WindariSuri, terdakwa selaku Ketua KelompokTernak Sapi Sari Amerta, mengajukanproposal kepada Pemkab Badung.

    Proposal itu untuk membeli 20ekor sapi dan perbaikan kandangsapi dengan Rancangan Anggaran

    . NUSAEALI/YUDATERDAruVA I Made Suweca alias Gareng. zm yang didakwa melakukan korupsi hibah ternakPemkab Badung Rp 127 Juta saat menlalani sidang di Fengadilan Tipikor Denpasar, Selasa (2?1).

    il

    3& W3*

    *ffiWY

    wI)

    Edisi :Hal

  • Sub tJaili;,in f-irtr"n;r:; ri;li I;lt. lJ l;.r li,l i:l 1:) l( Fi I [J,ir i I

    I" ti:' I I[u''u]$slll)l ir,-i,..

    u'tii lil*l;/dlir -fl-} uilld

    Diduga Korupsi Dana Pembangunan Kantor Desa Celukan Bawang v

    Tersangka Perbekel Diperiksa 3 Iam

    Perbekel Ashariakan dipanggil

    kembali olehpihak Kejari

    Buleleng, untukmenjalani

    pemeriksaanberikutnya.

    SINGAMJA, NusaBaliPerbekel Celukan Bawang,

    Kecamatan Gerokgak, Bule-leng, Muhammad Ashari, mulaimenjalani pemeriksaan setelahditetapkan sebagai tersangkaoleh Kejaksaan Negeri (Ke-jaril Buleleng. Ia menyandangstatus tersangka kasus dugaan.tindak pidana korupsi (tipikor)dana pembangunan KantorDesa Celukan Bawang, tahun2074. Total kerugian negaraditaksir Rp 295.525.990. -

    Ashari menjal4ni pemerik-saan perdana, Selasa (22/1,)di Kejari Buleleng, Jalan DewlSartika Singaraja. Ia tiba diKantor Kejari Buleleng, bersa-ma kuasa hukumnya Putu ArtaSH, sekitar pukul 10.00 Wita.Ashari diperiksa hingga pukul15.00 Wita, dengan istirahatmakan siang sejam. Begitutiba di Kantor Kejari Buleleng,Ashari bersama kuasa huku-mnya, langsung menuju ruang

    Kepala Seksi (Kasi) PidanaKhusus (PidsusJ Wayan Genip.Pemeriksaan berlangsungtertutup.

    Sekitar pukul 12.00 Wita,Ashari bersama kusas hukumPutu Arta keluar dari ruang

    pemeriksaan. Mereka diberi-kan waktu untuk beristirahatsebelum pemeriksaan selan-jutnya. Kemudian, keduanyakembali memasuki ruangansekitar pukul 13.00 Wita. Seki-tar pukul 15.00 Wita, Ashari

    kemudian diizinkan pulang.Kasi Pindsus Kejari Bule-

    leng Wayan Genip engganmemberi penjelasan terkaitpemeriksaan tersangka Ashari.Alasannya, ia belum mendapatizin dari Kajari BulelengWahy-

    udi yang tengah beiada diKejati Bali di Denpasar. "Ya inipemeriksaan perdana setelahditetapkan sebagai [ersangka.Nanti biar Pak Kajari saia yangmemberikan penjelasan. Saatini beliau sedang di Denpasar.

    Blb: , L9 )dtuu:dn ?::1,4__

    --il|tltitlIIll|llllult;it

    r,ll*l

    tti [:). 1;; il lrl;':, ,

    utiiffi$l'llt

    F

    .,i

  • Sub Baigi;,itt f-lrtr.ita:; cliln I'a"l.r Ul;,rh-,1 iipl( J.tl $:rlt,:fvvi-r{'.iluril ir, ui"rirrsl [Jilllrillii

    ..'{r''rr...,'i" lr"[1'\';l

    ..i!::l' rl .['i',',t'ltl'ffi.illt''{ir:;.#::,,;iti"

    \:. i., il

    A'U

    Mohon maaf, perkembanganberikutnya pasti kami infor-masikan lagii' katanya singkat.

    Sementatara itu, PerbekelAshari melalui kuasa hukumnvaPutu Arta, mengaku pertanyainyang dilontarkan penyidik barusebatas proses pembangunanKantor Desa Celukan Bawang.Dalam kesempatan itu, Ashaiitelah menyampaikan jika selu-ruh proses mulai dari pemba-yaran tukar guling lahan telahmenyesuaikan dengan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2074tentang Desa. "Dasarnya sudahjelas undang undang selaku we-wenang di desa dan mengambilkeputusan. Ini jelas bagi kamihal yang wajar sebatas pradugadan indikasi," jelasnya.

    Berdasarkan itu lah, Artaberkeyakinan bahwa kl rennyaini tidak melakukan kesaia-han. "Selama ini setelah savabaca dari keterangan sakii,kesannya tidak ada kesalahanyang terjadi pada klien kami,'imbuhnya, sambil berlalu.

    Rencananya, Perbekel Asha-ri akan dipanggil kembali olehpihak Kejari Buleleng, untukmenjalani pemeriksaan beri-kutnya. Hanya saja, jadwalpemeriksaan masih menung-gu perkembangan dari hasilpemeriksaan, Selasa kemarin.

    Perbekel Celukan BawangMuhammad Ashari ditetao-kan sebagai tersangka sejak'3fanuari 2019. Kasus yang mem-

    belitnya bermula ketika pihakPLTU Celukang Bawang yakniPT General Energi Bali (GEBI,membayarkan dana ganti rugibangunan Kantor Desa, sekitartahun 2014. Pembayaran danaganti rugi itu karena lahan danbangunan Kantor Desa CelukanBawang di Dusun Punggukan,ikut dibebaskan oleh PT GEBsebagai areal pembangkit listrik

    Untuk lahan, pihak PT GEBtelah membelikan lahan di Du-sun Celukan Bawang denganluasan yang sama dengan lua-san kantor desa sebelumnya.Sedangkan untuk banguninkantor desa, PT GEB memberi-kan dana ganti rugi. Konon,besaran dana ganti rugi ban-gunan kantor desa itu sekitarRp 1,2 miliar. Dana ganti rugiitu dibayarkan PT GEB melaluirekeningAshari. Dana tersebutdipakai membangun kantordesa. Hanya saja, dalam pem-b.angunan itu, tidak melaluiproses tender di unit layananpengadaan (Ul,P) barang danjasa. Perbekel Ashari men-unjuk langsung rekanan, CVHikmah Lagas. Selain gedungkantor desa, CV Hikmah Lagasjuga dituniuk mengerjakanpagar kantor desa tanpa prosestenden Selain kejanggalan terse-but, Kejari Buleleng juga menilaikedua proyek tersebut tidaksampai Rp 1 miliar. Akibatnya,total kerugian negara ditaksirRp 295.525.990.6 kl9

    [sar^u*9o'

    tdisi

    Fla I

    : Rab",2] )al"a'i ut,

  • Sutb Bagi;,iri [--l rrr'i'rt:; i],1 lt i',jl [,.1

    ,r'ilrl

    It' ffiC'$iu$rffifii I/'

    TERDAKWA anggota DpRD Ktungkung, Gede Gita Gunawan, #:::tt^il:'il.jalani sidang putusan sela di Pengadilan Tipikor Denpasar, Rabu (2311).

    . Dalam putusan sela yangdibacakan hakim, I Wayan Su-kanila, menyatakan surat da-kwaan f PU Kejari Klungkungtelah memenuhi syarat formildan materiil sesuai ketentuanPasaf 143 ayat (2) huruf a danb KUHP Hakim juga menolaknota keberatan (eksepsi) yangdiaiukan terdakwa Gede GitaGunawan'dan I Made Catur Ad-nyana yang dibacakan penasehathukumnya beberapa waktu lalu.

    "Mengadili, menolak notakeberatan penasehat hukumterdakwa Gede Gita Gunawan.Menyatakan sah surat dakwaanpenuntut umum sebagai dasaruntuk memeriksa,.mengadilidan memutus per,kara Tipikoratas nama terdakwa Gede GitaGunawan," tegas Hakim Sukaniladalam amar putusannya untukterdakwa anggota DPRD Klung-kung.

    Dengan ditolaknya nota ke-beratan pihak terdakwa, majelishakim kemudian memerintah-kan JPU untuk melanjutkanperkara dengan menghadir-

    t"" r"f.tir"tri l,lrru" ti*"iJPU belum siap menghadirkans,aksi-saksi, maka sidang kem:bali ditunda pada 30 Jinuarimendatang.

    Sementara terdakwa lainnvadalam perkara ini, yaitu ThiariaNingsih yang merupakan istridari terdakwa Gita Gunawanakhirnya tidak niengajukan

    eksepsi atas dakwaan.'Meskisudah hadir dalam sidang pascamelahirkan, namun majelis ha-kim tidak melakukan penahanandengan alasan kemanusiaan.

    Dalam dakwaan, J'PU menye-but kasus ini berawal saat DindsBPMPKBPD Klungkung padaTahun Angga r an 20 7 4 mendapatdana DnK dari.sumber Daya

    Energi.Terbaruka n pada Oom nr-garan belanja barang yahg akindiserahkan kepada masyirakatuntuk membuat instalasibiogas.. Ketika itu proyek biogaJinidi bawah leading sector-Badan

    Pemberdayaan Masyarakat,,Perempuan, Keluarga Berencanadan Pemerintah Desa tBpMpK-BPD) Klungkung.

    Proyek'tersebut terscbar ditiga desa ili Nusa penida, vaituDesa Sakti, Desa KlumpLr danDesa Kutampi Kaler. Dari.40 titikbiogas yang direncanakan hanva38 titik saja terlaksana, sedang-kan 2 tirik tidak ada.

    Padahal per satu unitnyaproyek tersebut bernilai Rp 22juta. Akibat perbuatan terdakwaCatur Adnyana mengakibatkantqrjadinya penyimpangan dalanipelaksanaan proyek kegiatanpe_ngadaan beianjl bararig dantelah memperkaya terdakwaThiarta Ningsih dan Gede GitaGunawan selaku koorporasi CVBhuana Raya yang bukan sebagaipemenang Ielang. Total kerugianRp 793 juta. 6 1s2

    Hakim Tolak Eksepsi Anggota Dewan* Duggan Korupsi Proyek lnstalasi giodi di Nusa penida

    Dengan ditolaknyanota keberatan

    pihak terdakwa,majelis hakim ke=

    mudian memer-intahkan JPU un-tuk melanjutkanpefkara dengan

    menghadirkan sak-si-saksi.

    DENPASAR, NusaBaliMajelis hakim Pengadilan

    Tipikor Denpasar menolak se-luruh eksepsi (keberatan atasdakwaan) dua terdakwa kasusdugaan korupsi proyek InstalasiBiogas di NuSa Penida, Klung-kung, yaitu anggota DPRD Klung-kung, Gede Gita Gunawan,42 danPPK (Pejabat Pembuat Komit-menJ, I Made Catur Adnyana, 56,Rabu [23l1).

    t -Ka0ws ,U Jarrw.i ?ttg5

    iil

    ,il

    Y ---ffi;"G{

    tu^&

    .W;'.:!,Tt

    [clisi :F{al :

  • S ut b Li a 1,, i ;,i n f-l rr r'lr ir s cl,r rr -l';r t; [",] s I h n [l Ii) l( rvinsl [Jitli

    ,''iili,

    irlil it\

    Pemprov: Aset di Unhi ladiTemuan BPK

    DENPASAR, NusaBaliAnggoa Komisi X DPR RI dari Fraksi De-

    mokrat Dapil Bali, Putu Supadma Rudana,minta Gubernur Wayan Koster supaya hibah-kan aset Pemprov Bili untuk seluirrlitr pergu-ruan tihggi bernapaskan Hindu dan pelesar-ian seni &buday.a. DiaEontohkan UniversitasHindu Indonesia (Unhi) Denpasar, InstitutHindu Dharma Negeri (IHDN) Denpasar, danInstitut Seni Indonesia (lSI) Denpasar yangperlu lahan untukpengembangan. Sementara,Pemprov Bali sebut aset tanah seluas 2,74hektare yang dipinjamkan ke Unhi menjaditemuan BPK

    Komisi X Minta Gubernur Hibahkan Aset untuk Kampus Hindu

    Berunhung ke Hol-l 5 Kolon I

    lda Bagus Ngurah ArCa

    Edisi

    t-{a I

    *{

    --"C.gd

    f

    fz

    oa

    , e"b+Y ,lh )ax'uao l9t1

    I

  • l.Jsrrlr;,i [tPl( l-il

    ':lrl

    Pemprov: Aset di Unhi Jadi Temuan BPK

    Supadma Rudana mengatakan,dalam serap aspirasi freses) den-gan sejumlah pimpinan univer-sitas, sekolah tinggi, dan institutyang digelar di Denpasar pekanlalu, muncul aspirasi bahwa be-berapa kar.npus bernapaskanHindu memerlukan lahan untukpengembangan dan peningkatanmutu. Unhi Denpasarmalah diha-ruskan menyewa aset PemprovBali.

    Padahal, sebelumnya Unhidibolehkan meminjam pakaiaset Pemprov Bali yang beradadi Desa Penatih, Kecamatan Den-pasar Timur untuk kepentinganpendidikan. Lahan kampus Unhiseluas 2,74 hektare diharapkanbisa dihibahkan atau dipinjampakai seperti dulu.

    "Kami mendesak GubernurBali supaya memberikan pin-jam pakai dengan gratis ataudihibahkan aset di Kampus Unhi.Ini kan kampus berbasis Hindu.Kemudian, IHDN Denpasar dantSI DenpaSar juga memerlukanlahan pengembangan pendidik-

    an tinggi. Kami Komisi X DPR(membidangi masalah pendidi-kan) berharap Pemprov Bali bisamemberikan solusi terbaik" uiarpolitisi Demokrat asal Desa Peli-atan, Kecamatan Ubud, Gianyarinidi Denpasar, fumat [2511).

    Supadma mengaku yakin Gu-bernur Koster bisa bantu menun-taskan keinginan perguruan tinggiberbasis Hindu ini dengan mem-berikan pinjam pakai aset Pem-prov Bali. "Perguruan tinggi diBali perlu mendapatkan perhatianpemerintah untuk peningkatanSDM yang pada era milineal iniharus memiliki SDM yang bagus.Saya yakin Pak Gubernur Kosterakan memberikan kemudahan.Pak Koster pernah satu Komisi(Komisi X) dengan saya di DPRRI. Untuk pendidikan dan adatbudaya, saya yakin GubernurKoster bisa membantu," tandasSupadma yang juga Wakil SekjenDPP DemokraL

    Sementara itu, Kepala BiroAset dan Keuangan DaerahProvinsi Bali, lda Bagus NgurahArda, menyebutkan Unhi Denpas-ar memang sejak lama statusnya

    rneminjam pakai aset PemprovBali seluas 2.74hel

  • Sub Eorgi;rrr l-{urn;rs d;,rlr'l-;lta [f s;'rhi-l il.lPtr( l{.}: F,

    $?;'r d at 'r",1i3

    ;l il il

    Pemkab GelontiiiRp bBMitiaruntuklKN

    PROGRAMKESEHATAN:Wabup Jem-brana I MadeKembangHartawan (kiri)saat menyerah-kan kartu JKNKIS di gedungserbagun:lBading Kayu,Pengeragoan,kemarin.

    tsT-

    mendistribusikan kartu tersebut.Sambil mendistribusikan juga dicekapakah ada warga yang belum masukIKN inii' ungkapnya. (nom/han)

    total menjadi 98.983. Sedangkansisanya sebanyakT 2.531 sudah dicoverPemkab Iembrana sejak 2014."Ini adalah komitmen Pemkab

    Iembrana untuk pelayanan kesehatanmasyarakat," ujar Wabup IembranaI Made Kembang Hartawan, saatmenyerahkan kartu IKN KIS diGedung Serbaguna Bading KayuPengeragoan dan Gedung SerbagunaDesa Gumbrih, Sabtu kemarin (19/l).Kartu yang diserahkan itu yakniuntuk 2.437 orang warga Pengragoandan Bl3 warga Gumrih. Kembangjuga kembali menegaskan agarPerbekel dan Kepala Dusun lebihaktif dalam mensosialisasikan KIS."Saya berharap warga yang belumkebagian kartu, segera melapor

    untuk didata. Selain itu, Kadeshingga Kaling juga aktif mendatawarga yang belum mendapatkan KIS.Kades dan kaling sesegera mungkin

    NEGARA - Dihapusnya jaminankesehatan Bali Mandara (lfgN4) dandiganti dengin Jaminan kesehatannasional (lXN;, membuat puluhanribu warga Jembrana tidak bisa iagimenikmati pelayanan kesehatan gratis,Namun, mereka kini sudah kembalibisa menikmati layanan kesehatangratis,di kelas 3 dengan bantuan dariPemkab Iembrana.

    Untuk warga yang dibantu ikut JKN ini,Pemkab Iembrana menggelontorkananggaran Rp 53 miliar lebih. Anggaranitu digunakan untuk meng-cover166.607 orang warga dengan rincian91.703 merupakan peserta baru, 4.828orang merupakan peralihan daripeserta fKN KIS kelas dua ke kelas tiga,dan 3.000 bayi yang discover, sehingga

    ,LD l{hvqrr ?_o_L$

    &w2;% ,/4"'&

    ffi' ".,ll

    Wn,a

    Ec"lisi

    Fi;r l. f5

  • Sirb Eagiarr l-{uru;rs ct;,llr '1"*:ltil {-f r;,rlri-.1 il-l.P'X( lt}.

    $? ail d ;,1 ,r'-.ffi rr i/ iit

    F',r.: u' vti,irr [,;,i I ;tr tt'l

    PErsJqrrqr! vuvr \4srs., r

    aiU., au.t pengembangan, dapur dan laundry' (dwi/yor)

    Erl isi

    i-l;ii. a.

    Diguyur Rp262NI,RSUDBadung Membangun Lagi

    ,,':.";. '

  • Sub Bagian l-{urnas dan 'd'at;r

    {?audar'.ffia$fr

    Usalra BPI( ItX Pe:rviicr[,;il;ln Pnovinsi ,:j!u'id\i*

    ,(i'i

    rssu flasil Audif BPI{P itl t-li-ti run' oo - --..--> - ---- -r--.-I- Ii,Ir^ill, faSUS DUgaan ara vang hingga saat ini belum Lebih lanjut diungkapkannva, II - - --o----- tuntaspasalnyamenjadi penye- sejakditetapkansebagai tersang- [li KOfUpSi OknUm babkaiusinibelumdilimpah- kal2November2ololalu,pihak- lill -, i ., r .,.' kan dari penyidik ke jaksa nya mengaku telah memeriksa ,lI Kepala SgKOlan penuntutunium.KepalaiaUiai- ' nlterseU"anyatOahkali.Karena IIi ^ ril{ungkungdiNusaPenida,A. dipandang cukup kooperatif, tiL TEMARAPURA- Kasus du- Luga Harlianto, Minggu (20ll) Beres hingga saat ini belum di- Il] gaan korupsi pembang,un-an mengungkapkan, hingga saat tahan. "Kami masih rnenunggu lili :lqit:Yl"ckelasbaru(Sq) inipihakbrkpmasihr*tatu- auditBpg'teransnya. llI qi SMAN Satu Atap Nusa Peni kanauditkerugiannegarayang Sebelumnya diberitakan, Ill :.u.::.".qun tersangKa l"q1'u ditimbrrlkan atas kasus ini. empat RKB senilai Rp 860. Ill :MAN satuAtap Nusa Penida, untukitu, pihaknyamasihterus gos.ZooaariDanaAlokasiKhu- ill] I Nyoman Beres hingga saa.t berkoordinasi dengan BpKp sus (oAK) 2012 seharusnya llll ini. masih ditangani penyid,ik dalam memenuhi,data-data rampung pada 27 Desember II cabangKejaksaanNegeri(cab- vang diburuhkan dalam audit. 2012. Namun hingga saat ini II, jari)l(ungkungdiNtrsaPenida' ;'sairpai saat ini masih dilaku- hanya berupa keriirgka ban- Ill ouditBPKPataskerugianneg- kan u,r,lit;'..,1urnyu. grfnan dun iidak bisa diman- 1ltt|

    "^^1r-^- c^Li--^^ -^-^ ^:^.,.^ st v^^+^- v^i^-: vl.,^-:.,,^-

    flI fuatkan. Sehingga para siswa di Kantor Kejari Klungkung, lill SMAN Satu Atap Nusa Penida Senin (10/12). ]ilI' terpaksa harus tetap memulai Hingga saat ini masih illl proses pembelajaran setelah menunggu audit pasti dari II siswa SMPN 5 Nusa Penida BPKP.Selainitu,pihaknyajuga Ili pulangsekolah. "Dandariha- akan menghadirkan ahli dari IIi tilpenyidikanyangkamilaku- Kementerian Pendidikan dan ]tI kan kami telah menetapkan Kebudayaan untuk menjadi Il, tNB, Kepala SMA Negeri Satu ahli tentang dana swakelola. Ili Atap sebagai tersangka. Dan "Tersangka juga akan kami II penetapan tersangka sudah minta keterangan masih di l[ll aiterima oleh yang bersang- bulan ini. Mudah-mudahan ][l] tutan. Kami tetapkan sebagai awal bulan 2019, kami sudah illl tersangka sejak 12 November limpahkan ke pengadilan. ]lli ,018/' ungkap Kepala Cabjari Ada2l orangsaksisudahkami illl Klungkung di Nusa Penida, A. periksa. Tersangka belum kami Ili Luga Harlianto saat ditemui tahani'tandasnya. (ayu/rid) i[I ilililIli,[llil|ill lltllllltilll ,,,r ItiilIllrtitIIlillilllrrl

    rl--,'--..'-., -*,*-JEdisi : 2QrlJ n-, & t, l1au o r_t_29_:J_v

  • S u b B a g i a ri H u r n ;r s d ;.l n'X";l [;l Ltl s;ii il l r.l

    !t au d;,r ,r",ii3;J fl itr

    Eiiisi

    Fl.il.

    Badung Bantu Gamelan Rp 1,6 MMANGUPURA - Pemberian bantuan saru set_(barungan)

    gamelan kgmbali diberikan oleh pemkab Bading -elaluiDinasKebudayaan Badung. Anggaranmencapai Rp l,6miliaruntukhibah lima barongan gamelan.

    KepalaDhasKebudayaanBadung Ida BagusAriom Bhasmamengatakan, penyerahan hibah gong merupakan implemen_tasi salah satu bidangprioritas pola pembangunan NasionalSemesta Berencana (PPNSB), yalcri adat, agam4 seni, danbudaya. Tiap tahun, Pemkab Badung menganggarkan ban_tuan gon& baleganjur, angklung termasuk gaguntangan.'Sehingga lima tahun ke depan di Badung tiaaklaa nanlartidak memiliki gong. Kami berharap masyarakat mengem_bangkan budaya dari banjarj' jelas pejabat asal Desa Tamah,Abiansemal ini, Senin (21ll).

    - Gemelan atau gongyang dibuat hasil dari.pengrajin gamelan

    di Badurg tepatnya di Banjar Binong Mengwi. Karena ini jugauntuk memberdayakan pengrajin asal Badung. Sementaraharga satu gamelan kisaran Rp 350 juta. (dwi/yor)

    r:''.. i.i.-

  • S u tr B;i g i a ir Ft u ru ;-r s d a lr'I-a [;t Lf s,rr ilrrr

    !?;u C at,{",ii'3 ;l fl il

    Hampir Rp I M,Wakil Wali KotaDilapori tapi TakAda Kejelasan

    DENPASAR - Lama men-gendap, kasus dugaan korupsidana desa di Desa Dauh PuriKelod, Denpasar Barat, akh-irnya dibeber ke permukaan.Ini setelah salah seorang wargaDesa Dauh Puri Kelod, I NyomanMardika melaporkan kasus inike KejaksaanTinggi (Kejati) Bali.Bahkan, Mardika sudah

    mendapat surat tembusandari Kejati Bali bahwa kasustersebut saat ini sudah ditin-daklanjuti dengan penelitian.Surat Kejati Bali tertanggal l6Ianuari itu diteken Asisten Pi-dana Khusus (Aspidsus) KejatiBali, Anton Delianto.

    "Saya melapor sebagai war-ga biasa yang kebetulan tahumasalah ini. Kami sebenarn-ya sudah cukup lama bersa-bar karena ada juga masukandari sejumlah pihak agar tidakdilaporkan sambil dicarikanpenyelesaian. Tapi, sampaisekarang tidak ada kejelasani'ujar Mardika kepada lawa PosRadar BaIi, Senin sore (21/l).

    Untuk menunjukkan keseri-usannya, Mardika didampingikoordipator hukum YayasanManikaya Kauci, Ketut Bakuhmenggelar jumpa pers di falanHayam Wuruh Denpasar. Mar-dika sendiri.menyatakan tidakada tendensi politik apapundalam mengurigkap kasus ini.

    ilJ$)U( li( {.P

    DD DauhPuriKelod

    DidugaDikorupsila melakukan semua ini mumikarena tidak ingin ada konspirasimengkorupsi dana desa di de-sanya. Mardika mengaku sudahmelapor secara lisan ke KejatiBaJi pada 7 fanuari 2019 lalu.

    Ditanya kronologi dugaarlpenyelewengan dana desa didesanya, Mardika mengung-kapkan dugaan itu bermula darievaluasi intemal dana APBDestahun 2017. Dari hasil audit ituditemukan Sisa Lebih Penggu-naan Anggaran (Silpa) sebesarRp 1,95 miliar. Namun, setelahdimintai pertanggungjawaban,perangkat desa yakni perbekel,bendahara dan kau keuangantidak bisa menunjukkan ium-lah uang Rp 1,95 miliar. Danayang tersedia hanya Rp 900 juta."Anehnya separo lebih danayangtidakada iru tidakdiketahui siapayang mengambil. Mereka tidakadayang mau mengakui. Akhim-ya, dibentuklah tim penelusurankasus. Salah satu anggotanyaadalah sayai'beber pria 47 ta-hun yang juga menjabat sebagaikepala dusun, ini.

    Meski demikian proses audit in-ternal berlanjut dengan melibat-kan auditor independen. Hasil-nya menemukan selisih yangtidakbeda jauh dengan evaluasisebelumnya. Menindaklanjutikejanggalan yang ada, akhimladisepakati melapor.kepada Pem-kot Denpasar. Mardika bertemulangsung dengan Wakil Wali Kota

    Denpasar, IGN Jaya Negara dirumah wakil wali kota. Setelahitu Pemkot Denpasar mengunrsInspektorat melakukhn auditdi Desa Dauh Puri Kelod padaAgustus 2017.

    Srtq-fA , ez gfivr\ JbIg

    JEclisi

  • Sub Bagian Hurnas dan Tata ["isaha [iPK I{.X Pcrrvv;nn,rl;tl'l Provinsi ,,ri,,'.frL

    1;i1J; il1v:ii1 \:i

    \''j'r.!iq\\;ftagdar-Sadi

    Kantor Bam t(epala llesa Selat Di-Mark tlp?

    Saat Ini Dibidik Polda BaliSEMARAPURA- Pembangunan kan-

    tor baru Kepala Desa (Kades) Selat,Kecamatan Klungkung mendapat per-hatian Polda Bali. Tanggal l5 Ianuarilalu, tim Direktorat Reskrimsus poldaBali mendatangi Kantor Kepala DesaSelat untuk meminta keterangarr danmenyita berkas-berkas berkaitan den-gan pelepasan lahan dan pembangu-nan kantor baru tersebut. Kedatanganpersonel Polda Bali setelah ada wargaDesa Selat yang melaporkan dugaanmark up lahan dan pembangunanKantor Kepala Desa Selat baru.

    Berdasarkan informasi vang dihim-pun, pelapor yang mengaku warga DesaSelat bersurat kepada penegak hukum3 Desember 2018. Dalam surat tersebutdiungkapkan lahan enam are tempatkantor Kepala Desa Selat baru itu ber-diri dibeli dari mantan anggota DpRDKlungkung sehdrga Rp I 50 juta per are.Padahal berdasarkan Nilai Jual.ObjekPajak (NIOP) tanah, lahan tersebutbernilai Rp 20juta. Bahkan enam tahunlalu, pemilik tanah membeli lahan itudengan harga Rp 7,5 juta.

    Tidak hanya masalah tanah, wargaDesa Selat tersebut mengungkapkanjika tender pembangunan kantor baruKepala Desa Selat dengan unggutui Rp7I9 juta lebih itu hanya mencari legal-itas saja karena dari peserta tender itusudah bisa ditebak siapa yang menjadipemenang tender Fisik pembangunanjuga disinyalir tidak sesuai dengan gam-bar. Selain itu bahan-bahan bangunanjuga dikatakan juga digelembun[kan.

    Terkait surat tersebut, Direktorat Re-skrimsus Polda Bali mendatangi Kantor.Kepala Desa Selat tanggal l5 Ianuari2019. Kedatangan rim Polda Bali diter-ima Perbekel Desa Selat, Gusti NgurahPutu Adnyana, Sekretaris Desa SelatKetut Ariawan dan sejumlah perangkatdesa lainnya. Selain meminta keteran-gan berkaitan dengan pembelian lahandan pembangunan Kantor Kepala DesaSelat baru, Polda Bali iuga menyitaberkas-berkas berkaitan deigan h'aiitu.

    Sekretaris Desa Selat, Ketut Ariawansaat ditemui di Kantor Kepala DesaSelat, Senin (21ll) rnembenarkan jikaPolda Bali telah mendatangi KantorKepala,Desa Selat. Selain memintaketerangan, Polda Bali juga meminjamberkas berkaitan dengan pembeliantanah dan pembangunan Kantor Kepa-la Desa Selat baru yang letaknya disebelah barat Puskesmas Klungkung IL

    Hal. :2

  • Sub Bagian Humas dan Tata Usaha tlPl( lll Pcrvrvcrlrilan Provinsi ,,,;,,'iiii,,,,1!: ili, r'i,.Lj,iil\".Jid;[

    \'r. ''fi,tl\'\, q.r.r

    \iitf i,Ntardar,Bafli

    (Saonbt^o3ao)

    Lebih lanjut dituturkannya, pem-bangunan kantor baru Kepala DesaSelat itu dilatarbelakangi kepemilikanlahan kantor yang dimilin tiga pihak,yakni milik pribadi, desa adat dandesa dinas. Untuk mencegah hal-halyang tidak diinginkan, akhirnya diren-canakan untuk membangun KantorKepala Desa Selat yang baru di tahun2013. "Hal ini sudah disosialisasikandan dirapatkan," ujarnya.Adapun pengadaan lahan mulai

    dilakukan di tahun 20,15, hanya sajalahan untuk membangun kantor baruKepala Desa Selat itu hingga akhir No-vember 2015 tidak kunjung ditemukan. ."Akhimya ada yang memberitahu kalauada warga yang menjual tanah. Kamidiberikan harga Rp I 50 juta per are dantidak bisa ditawari' ungkapnya.

    Lantaran hanya lahan itu saja yangberhasil diterpukan,. akhirnya pihak

    desa membeli tanah tersebut seluastiga are dengan total harga Rp 450 jutamenggunakan dana ADD dan bagihasil pajak (BHP) tahun 2015. Hanyasaja karena luasan lahan tiga are dilihattidak pas untuk membangun kantordesa baru, pihak desa kembali lagimembeli lahan tiga are sisanya di tahun2016 dengan dana ADD sehingga totalharga lahan sebesar Rp 900 juta untuklahan enam are tersebut. "Jadi tidakada itu rnark up (penggelembunganharga, Red). Tahun 2017 tidakdilakukanpembangunan. Hanya ada pengerukan,namun itu gratisi' terangnya.

    Pembangunan kantor Kepala DesaSelat yang baru mulai dilakukan di ta-hun 2018. Dengan anggaran sebesar Rp719 juta lebih dariADD dan BHPtahun

    . hingga tahun2022l' bebemya. Terkaitdengdn adanya laporan hasyarakatitu, pihaknya menangigapi positif. Danpihaknya mengatakan jika semuanyatelah dilakukan sesuai prosedur.

    Sementara itu Perbekel Desa Selat,Gusti Ngurah Putu Adnyana mengakutidak tahu-menahu terkait pembangu-nan Kantor Kepdla Desa Selatyang baruitu. Sebab baru 27 November 20lB lalu iamenjadi Perbekel Desa Selat. (ayu/dot)

    Edisi

    H;rl.

    : 9e)aSa,L7- )aulruotr; Lotl

    iL

    t_

    60 persen. Proyekini dilakukanmasa pengerjaan enam bula16 Mei - l6 November 2018.2019 kami anggarkan untuksaja sekitar Rp 135 juta

  • DanaHibahBupatiBadungDikorupsi

    BentukKelompokTemakSapi Fiktif

    DENPASAR - Dana hibah Yangdigelontorkan BuPati BadungI Nyoman Giri Prasta ternyatatak selalu tepat sasaran. Buk-tinya I Made Suweca,40, salahseorang warga Desa Carangsari,

    Kecamatan Petang membentukkelompok temak saPi fiktif gunamendapat bantuan RP 200 iuta.Setelah dana cai;, Suweca meng-korupsi uang tersebut.

    Akibat perbuatannYa itu, Su-weca menjadi pesakitan di Pen-gadilan Tipikor DenPasar. Tin-dakan korupsi Suweca diawalimendirikan KelomPok TernakSapiyang diberi nama Sari Amer-

    ta pada Maret 20 I B. Suweca men-jabat sebagai ketua kelomPok

    "Perkara ini berawal dari Per-mohonan bantuan hibah Yangdiajukan terdalcvva kepada Bupati

    Badung' terang Iaksa PenuntutUmum (lPU) dari Kejaksaan

    hara). "Belakangan diketahuibahwa berita acara Yang tercan-

    tum dalam ProPosal itu fiktilKarena kesePuluh orang Yangtercantum dalam berita aca-ra itu mengaku tidak Pernahmenjadi anggotaj' terang jaksa

    sebagaimana dalam dak$/aan'

    Xendati demikian, ProPosaltetap diajukan dan lolos verifi-

    kasi. Namun nilai bantuan Yangdirekomendasikan tim verifika-'tor

    dibatasi sebesar RP 200 juta'

    Dana itu laku dicairkan terdaklva

    bersama bendahara. Terdalr'va

    kemudian membeti bibit saPidan perbaikan kandang' Dalam

    laporan Pertanggungiawdban,t"idulotu mengklaim dana hi-bah itu sudah direalisasikan'

    hanyaRP ll,4 juta.

    : -!f", 1!--lary*'_?t3,.-i

    Sulr Bagiarr Hufir;ls d;.llr l'atil [tr$iihi.l ilJP!( ltX Pt:r'vti *,ilttilart ProvinstI

    l?;t d a,r r".iB ;r i fr

    irlf),,-.;: ll.t"j;;i.,

    ,,i-"'r1 ,,., i.t',...[itllsi',J;1't

    TE-RSENYUM: I Made Suweca, ketua kelompok telnak asal DesaCarangsari, Petang ini disidang di Pengadilan Tipikor Denpasar'kemarin'

    Negeri Badung, Luh HenY FRahayu dan Windari Suli Yangdiketuai Hakim AngelikY Handa-janiDay, kemaffi(2211).

    Permohonan hibah tersebutdisampaikan dalam bentuk Pro-posal dengan tujgan membelibibit sapi untuk dikembangkanoleh anggota kelomPok. Ses-uai rancangan anggaran biaYa(RAB) yang diajukan dalam Pro-

    Uerill.rt bulti-buktinYa'Nah, dugaan koruPsi mulai ter-

    ungkap siat Bidang Petemakan

    Dinas Pertanian dan Pangan

    Badung melakukan evaluasipada 7 Agustus 20 tB' Kondisi sa-

    pi-sapi tidak sesuai dengan Yang

    dilapbrkan' Dalam laPoran dise-

    butkan 20 ekor namunYang ada

    hanya sePuluh ekor. Dari sePu-

    luh ekor iru, dua saia Yang sesuai

    RAB dan memenuhi StandardTeknis Petemakan beruPa Stan-

    dar Nasional lndonesia (SNl)

    Bibit Sapi Bali"lsedangkan dela-

    pan ekor sisanYa beruPa anakani'-beber jaksa seraya menYebut

    dalam Perbaikan kandang juga

    ada selisih 8,5 juta lebih' Pada

    laporan habis RP 20 iuta, nalnun

    niiai nyata Perbaikan kandang

    posal. itu nilainya mencaPai RP226.850.000.

    Proposal tersebut juga diser-tai dengan berita acara raPattertanggal 30 Januari 2017 Yangditandatangani 13 orang. Tiga diantaranya berstatus pengurus. .Mereka antara lain I Made Su-weca (terdakva) selaku kerua, I

    Wayan Miasa (sekretaris), danKadek Pura Adi SanjaYa (benda-

    Atas PerbuatannYa, terdakwa

    diierat dalam dalffaan PrimerPisal 2 Ayat (t) juncto Pasal18 UU Tipikor, dan dakwaansubsider

    -Pasal 3 juncto Pasal

    tB UU Yang sama.MenanggaPi dakra,raan tersebut,

    Suweca Yang didamPingi Penasi-hat hukumrrya, I Ketut DodikArta Kariwan, menYatakan tidak

    keberatan. Sidang akan dilan-ju&an Pada tahaP Pembuktiandengan agenda Pemeriksaansaksi. (san/Yor)

    I

    I

  • Sub Bagian f{umas clan

    !?au da r".j$ a dfr

    t"ar;r Lisntra [Jptr Rx p*rvw;rhitan r]novinsi

    *.,:Eff+,r,p\'lrii'i"#

    tluGAAH t(oRUPsl

    SELIDIK: Perbekel Desa Selat.Gusti Ngurah putu Adnyanasaal menunjukkan Kantor Kepala Desa Selat baru, KecamatanKlungkung, Senin (2111).

    Ditreskrimsus GarapDugaan Mark Up Selat. SEMARAPURA- Direktur Reserse Kriminal Khusus(Ditreskrimsus) Polda Bali Kombes pol yuliar KusNugroho menyatakan bahwa pihaknya tengah melakukanpenyelidikan atau menggarap dugaan mark up hargapelepasan lahan dari pembangunan Kantor Desa Selatyang baru. Kini, peny.rdik di Direktorat Reserse KriminalKhusus Polda Bali Kombes tengah memeriksa saksi danmengumpulkan bukti.

    Kepada Jawa Pos Radar Bali Kombes pol yuliar KusNugroho menyatakan.bahwa pihaknya sementaramelakukan pengembangan untuk mengungkap dugaankasus yang dimaksud. "sementara taraf penyelidikanoleh Subdit Tipikor. Sudah beberapa saksi yang dimintaiketerangan. fuga beberapa alat bukti. Terkait ini masihbutuh waktu dalammelakukan pengungkapan,,, timplnyatanpa berspekulasi terkait siapa-sapa yang telah di periksadan apa bukti-bukti petunjukyang sudah diamankan.

    Sementara itu, sumber lain di lingkungan DitreskrimpusPolda Bali menyatakan dalam waktu dekat Kepala Disadan perangkat desa yang lain akan dipanggil untukdimintai keterangan. "Waki ini kita sudah ke lokasi. Selainmenginterogasi awal Kepala Desa dan jajaran terkait aial_usul tanahi'papar sumbel, Selasa (2211).Melihat dan mengamankan berkas terkait tanah.

    Pelepasan hak dan jual beli tanah yang kini didirikankantor desa itu. Sebab di Selat, bukan hanya masalahtanah, warga Desa Selat tersebut mengungkapkan jikatender pembangunan kantor baru Kepala Desa Selatdiduga ada penyelewengan hingga ratusan juta. ,,Sabar ya,kami masih dalami semua ini," tuturnya singkat. (dre/rid)

    OEWA AYU PITRI ARISANTNADAR AALI

    t -I Ec/isi : _(nbn , zg )s"y; zorS

    ;9

  • Sub Bagian Huntas clan Tata {-trsrihn B p l{ lll Pt r rvutr ['r,i I a n P rovi nsi,rii{#Li;,i,,-ti$#/'

    lTadaF.ffiaflil

    A Iaksa untqk?Tersangka Korupsi

    KasusSantunanKematian FiktifNEGARA - penyidik Sa_

    treskrim Polres Iembranamelimpahkan tersangka danberkas serta barang bu[ti kasuskorupsi santunan kematiankep-ada Kejaksaan Negeri (Ke-jari) Jembrana, Kamis kemarin(24/l). Dua teisangka yangdilimpahkan tetap menyilanlpenahanan di rumah tahanan(Rutan) Kelas IIB Negara.Dua tersangka tersebut,

    adalah kepala .kewilayahan.atau klian banjar dari DesaTukadaya Kecamatan Melava.Di antaranya dari BanjarSarikUning Tulungagung IDewa Ketut Artawan danBanjar Munduk Ranti TukadayaI Gede Astawa. Keduanvaditetapkan tersangka kaslskorupsi karena terlibat dalampengajuan santunan kematianfiktifke Dinas Sosial lembrana.Kedua tersangka diierat

    Pasal 2 ayat I UU Nomor 31 r,l.lir-tahun 1999, tenrang tindakpidana korupsi dan pasal 3UUpidana korupsi junto pasal55 q/at I dan pasal 64 ayarI KUHP, dengan ancaman

    Ecjisi :l-tal. :

    Julrat ,2I )qnuari zotg

    7 --i- 'r',-ti--.-

    hukuman paling stngkat 4tahun peniara. "penahananmelanjutkan. penahananPolres (Iembrana),', kataKasipidsus Kejari Iembrana

    Ivan Praditya putra.Setel-ah menerima

    pelimpahan tersebut,pihaknya akan melimpahkanpada pengadilan tindak pidana

    korupsi (Tipikor) Denpasar,untuk mendapat jadwal sidang.Tim jaksa penutut umum (lPU)yang akan menjadi penututdua tersangka, sebanyak

    delapan orang jaksa. Beberapa

    DILIXPAHU{: Xtbn alri.r $dtuotq T'u@uns &iaTorr&F th! KddAd!*.n(du. &ntht)On Ktiln "-OrU.**"ili;Tukaday. I Ge& Alrawa iris. ed rLi)-d' xeElJim;.a@. r.md..

    :

    I,

    i't

    ----

    !l

  • Sui: Bagiarr F{uffias d;ln'l"at;t

    r^-, ,, - ,*,X?;rCar',ii3;o'flil

    BERKAS..P.ntiddt?Polfts Jembru^a me^rcrohhot bcrhu dot dAo t na^gha oh[bnhadu he K.iori,rembra^o hemorin.

    )yvy:*!o-Y

    I

    Negara (Bali Post) -Dua tersangka kasus korupsi dana santunan ke-

    matian, Kamii (241I, kemarin dilimpahkan ke Ke-jaksaan Negeri (Kejari) Jembrana. Tersangka yangmerupakan oknum klian banjar di Desa Tukatlayaini langsung ditahan.

    Dari pengamatan sejak pu-kut 09.00 Wita, tim penyidikdari Tindak Pidana Korupsi(Tipidkor) Polres Jembranatelah datang ke Kejari Jem-brana. Selain menenteng ber-kas, polisi juga menggiring duatersangka oknum kadw, yakniI Gede As dari Banjar MundukRanti dan IDKA dari DusunSarikuning Tulungagung, DesaTukadaya, Melaya. Merekaselanjutnya langsrurg masuk keruang Pidana Khusus (Pidsus).Setelah diserahkan, keduatersangka tersebut diperiksadan akhiniva ditahan di RutanKelas IIB Negara.

    Kasi Pidsus Kejari Jem-brana Ivan Praditya Putramembenarkan adanya tahapII kastrs korupsi dana santunandengan tersangka dua kadusini. Dalam waktu dekat duaberkas untuk dua tersangkatersebut skan dilimpahkan kePengadilan fipikor Denpasar.Kejari Jembrana menurutnyamenyiapkan delapan orangjaksa penuntut umum (JPLDdalam peradilan nanti.

    Kasus korupsi yang men-jerat oknum dua kadus iniberkaitan dengan tersangkasebelumnya, Indah Suryaning-

    EIIEIIE

    Kedua Tersangka Dilimpahkan,Kejari Tunjuk Delapan JPU

    sih. oknumPl{S diDinas SosialIndah sudah lebih dulu divonis4 tahun 6 bulan penjara. Indahyang berperan memverifikasidan memvalidasi dokumenpengajuan santunan kematiandari masyarakat bersekongkoldengan dua oknum kadw ini.Modusnya membuat pengajuanseolah-olah ada warga yangmeninggal dunia.

    Setelah nanti dana san-tunan tersebut cair, makahaeilnya akan dibagi sesuaiperan masing-masing. Untukpembagiannya, apabila Indahvang membuat dokumen fiktif,mak'a mendapatkan bagian RP.1 juta dan kadus meneriqaamasing-masing Rp 500 ribu.Namun bila dua kadw tersebutyans membuat dokumen fiktif,ina[a pembagiannya IndahRp 800 ribu dan kadus RP 700ribu. Program santunan kema-tian yang merupakan PrcgramPemkab Jembrana mengang-garkan Rp 1,5 juta untuk setiaPwarga menrnggar.

    Pireekongkolan ini berhasilmeloloskan dana santunanhingga ratwan berkas' Keru-sian negara pun mencapar;atusan juta rupiah. (kmb26)

    -JE c"lisi

    l-.-_.

    _E'

    lo

  • Sub Bagian Huntas clan "l"nta tis;il'ra IJPtr( l"(X Pt.:r'vv;,nl

    ETaudar".tsaflfr

    ,i [ ;,ltr I]irovi u'rsl,,;",:,'iiii,,"l'i:'r ' $tp

    r{oiir

    \,,\.

    ,,il1:''.i[,

    ']lee.e@

    tr Nasib EksPegawaiPerusda

    Ngambang

    Alasan Sekda

    Masih Dinas Luar

    Daerah

    NEGARA - Meski sudahmengadukan masalah padaPenanaman Modal, PelayananTerpadu Satu Pintu Dan TenagaKerja fembrana dan Komisi B

    saat itu, masalah utama statusnonjob harus diselesaikan.Mendesak pemerintahmemerintahkan direktur agarmencabut surat nonjob yangtelah dikeluarkan. Karenastatus nonjob dalam aturantidak ada, lebih baik mantanpegawai ini dirumahkandengan kerj a bergiliran.Di samping ltu, mendesakpemerintah memberikandana talangan pada PerusdaJembrana, agar perusahaanplat merah tersebut bisamemulai unit usaha baru.

    usaha yang bisa menghasilkanpendapatan besar. Hanya adausaha percetakan dan sedotWC. Dengan usaha tersebuttidak ada cukup'untukmembayar gaji pegawai,akhirnya sebanyak l0 pegawaidinonjobkan sedangkan yanglain mengundurkan diri.

    Perusda fembrana juga tidakmembayar gaji pegawai selamadelapan bulan tahun 20lB lalu,dengan nilai total sebesar Rp300 iuta lebih. Meski sudahtidak ada usaha, pemerintahkabupaten fembrana tetap

    Eclisi

    "Sudah saya sampaikankepada Sekda, memangbelum diputuskan," jelasnya,dikonfirmasi kemarin (23l I ).

    Padahal, saat pertemuandengan mantan pegawai, KetuaKomisi B PPRD JembranajNyoman Su tengsu Kusumayasa

    . meminta eksekutif untuksegera menindaklanjuti,batas. waktunya sepekansetelah pertemuan harus adapertemuan. "Pak Sekda masihdinas luaq, jadi belum bisa rapatdan memutuskani' terangnya.

    Sejumlah usulan dari dewan

    DewanPanggil Sekdan Direktur Perusda

    DPRD Jembrana, nasib mantanpegawai perusda Jembranamasih belum jelas.,Sejumlahusulan ddwan mengenai nasibmantan pegawai perusdabelum ditindaklanjuti.

    Kepala Bagra+ Perekonomiandan Pembangunan SekretariatDaerah Jembrana LuhKetut Natalis Semaradanimengatakan, hasil pertemuanmantan pegawai yang mengadrlkepada Komisi B DPRDIembrana 16 Januari lalu, sudahdisampaikan kepada. SekdaJembrana I Made Sudiada.

    Ketua K.omisi B DPRDJembrana I Nyoman SutengsuKusumayasa dikonfirmasiterpisah mengatakan, karena'masalah Perusda Iembrana inibelum selesai, pihaknya sudahmengagendakan pertemuankhusus dengan Sekda Jembrana,Perusda Iembrana dan pihakterkait untuk membahasmasalah ini Senin pekandepan. "Undangan sudahdisampaikani' tegasnya.Seperti diberitakan

    sebelumnya, Perusda Jembranabangkrut karena tidak ada

    mempertahankan PerusdaIembrana. Langkah yang akandiambil antaranya, bantuansarana,. modal, sehingga bisaberoperasi lagi.

    Upaya untuk menyelamatkanperusda tersebut, pemerintahkabupaten Iembrana akanmem-backup penuh usah-usahayang dilakukan. Misalnyamembutuhkan regulasi, akandibuat regulasi secepatnya.Perusda ditekankan untukmencari terobosan untukkeberlangsungan Perusda.(bas/han)

    l-l;ii.

  • 5ub Bagian F{urrr;rs clan 'X"ntn {-lt,s;iha [:tP't{ l"(} {1,t.': li ,ar"\iii!11 , r

    fi.ririi

    Separo Dana Raib Tidaklelasr KEJATI

    Sambungan dai hal I"Namanya ada laporan dari masyarakat

    maka kami tindaklanjuti. Faktanya sepertiapa, cukup bukti atau tidak nanti setelahpenelitiani' ucapnya.

    Kendatidemikian, jalsaasalManado itu me-negaskan jika mkup bukti ditemukan unsurtindakpidana korupsi, maka status penelitianakan didngletlen. Edwin juga mempersilakanpelapor yakni I Nyoman Mardika untukmengecek perkembangan kasus ini karenasudah mendapat surat tanda terima laporanditerima. "Perkembangan kasus ini sepertiap4 pelapor punya hak mengecek perkem-

    bangannyai' tukas Edwin.Sementara itu, Mardika sendiri memer-

    cayakan penyelidikan kasus ini kepadaKejati Bali. Alasannya, laporannya ditingkat Kota Denpasar melalui Inspekoratterkesan mentok. "Sepertinya lebih takiskalau langsung ke Kejatii'kata Mardika.

    Mardika sendiri sebagai salah seoftmgwargaDesa Dauh Puri Kelod, menegaskan melaporke Kejati Bali sebagai warga biasa yang keb-enrlan mengetahui masalah ini. Tidak adatenderni politik apapt-rn dalam mengungkapkasusini. Iamelakukansemuainimumikare-na tidak hgin adakonspirasi mengorupsi danadesa di desanya. Mardika mengaku sudahmelapor secara lisan ke Kejati Bali pada 7 fan-

    uari 20l9lalu. "Kami sebenamya sudah cuhr-p-lama bersabarkarena ada juga masukan darisejurnlah pihak agar tidak dilaporkan sambildicarikan penyelesaian. Thpi, sampai sekarangtidak hda kejelasanj' ujar Mardika

    Ditanya konologi dugaan penyelewengandana desa di desanya, Mardika mengung-kapkan dugaan itu bermula dari evaluasiintemal danaAPBDes tahun 2017. Dari hasilaudit itu ditemukan Sisa Lebih PenggunaanAnggaran (Silpa) sebesar Rp 1,95 miliar. Na-mun, setelah dimintai pertanggungjawaban,perangkat desa yalori perbekel, bendahara,dankaur keuangan tidakbisa menunjukkanjurnlah uang Rp 1,95 miliar. Dana yang ter-sedia hanya Rp 900 juta. (san/rid)

    Keiati TelitiDugaanKorupsiDanaDesa

    DENPASAR - Kejaksaart Tinggi (Kejati)Bali mulai menggarap kasus dugaan ko-rupsi dana desa Desa Dauh Puri Kelcld,Denpasar Barat, Kasipenkum dan FlumasKejati Bali, Edwin Beslar menyatakan saatini tim pidana khusus (pidsus) Kejati Balisedang melakukan penelitian terhadapkasus yang diperkirakan merugikan neg-ara hampir Rp I miliar itu. "lya, sekarangkami tahap penelitiani ujar Kasipenkumdan Humas Kejati Bali, Edwin Beslar saatdikonfirmasi kemarin (25 I l). Penelitiandimaksud yakni pemeriksaan dokumendan surat yang ada.

    Ditanya apakah sudah ada pemanggilanterhadap pelapor atau pihak terkait, Ed-win menyebut belum ada. Namun, lanjutEdwin, kalaupun ada pemanggilan masihdalam tahap penelitian kasus.

    Kembali dikejar apakah Kejati Seriusdalam menangani kasus ini, Edlvin me-meberi jawaban diplomatis az

    ) Baca Kejati'.. HalT

    Ec.lis i

    I-l;tl.

    lt

  • Sub ts;rgiarr l-lurrr;r: di.rn I I(lX,ill

    ffiii,rilU;rii-(w

    irtltltltl

    il

    il

    il

    tl

    il

    il

    il

    tl

    x/ nnggaran Beli GongDipasang Rp 1,5 M

    DIANGUPUNA, TRIBUtrBALI - Dalam meningkatkankreativitas seni gamelan diBadung, Dinas KebudayaanKabupaten Badung tahunini menganggarkan bantuangong untuk banjar. Setidak-nya ada lima barung ataulima set bantuan gong yangdisiapkan dengan nilai ang-garan Rp 1,6 miliar.

    Kepala Dinas KebudayaanBadung, Ida Bagus AnomBhasma mengatakan, di ta-

    'hun 2019 kabupaten Ba-dung kembali menggelontor-kan dana untuk gamelan.Menurutnya, penyerahanhibah gong merupakan im-plementasi salah satu bidangprioritas Pola PenbangunanNasional Semesta Berencana(PPNSB), yakni adat, agama,seni, dan budaya.

    Sehingga sesuai komitmenBupati Badung kata dia, un-tuk menghtdupkan banjarsebagai basis budaya melaluisarana, salah satunya gong"lni kan memang keinginan

    Bapak Bupati. Sehingga ditahun ini kami anggarkanlagi," ujamya Senin (2Ill).

    Pejabat asal Desa-Taman,Abiansemal ini mengatakan,Uap tahun Pemkab Badungmenganggarkan bantuangong, baleganjur, angklung,termasuk gaguntangan. Se-hingga lima tahun ke depandt Badung tidak ada banjaryang tidak memiliki gong.

    "Dengan adanya bantuangong ini, kami berharap ma-syarakat mengembangkanbudaya dari banjarnya ma-sing-masing. Karena nanti-nya setiap banjar sudah me-miliki gong,' jelasnya.

    Ia mengatakan, semua gongyang diberikan ihr dibuat olehperajin di Badung, tepatnyadi Banjar Binong, Mengwi.Bukarurya tidak mampu atautidak mau membeli dari luar,namun menurutnya lebihbaik memberdayakan perajinasal Badung.

    Uadi sesuai prinsip BapakBupafl juga, kami qen€uta-

    makan pembuat gong yangberasal dari Badung, sehinggaterjadi.perputaran ekonomi dimaqmrakat Badung, " jelasnya.

    Mengenai nilai satuan satuset gong, Anom Bhasma me-ngatakan kisaran Rp 350Juta. "Satu barung gong seki-tar Rp 350juta. Kalau tidaksalah untuk tahun ini, kamimenganggarkan sekitar Rp1,6 miliar untuk gong ini,"Jelasnya.

    Menurutnya, di KabupatenBadung sendiri, setlap tahunPemkab Badung membantusanggar-sanggar yang ada dibanjar-banjar. Sanggar inidibantu agar eksis dan sela-lu meningkatkan kreativitasseninya.

    Setiap tempat kata dia adayang dibantu Rp 50 Juta hing-ga Rp I miliar. "Bapak Bupa-ti tak hanya sekadar wacanamemajukan kebudayaan, te-tapi sudah actron. SehtnggaBadung bisa dibilang betirl-betul ingin memajukan'senl,"terangnya. (glus)

    Edisi 3_ 2Pn"g\,r:S

  • 5ub Bagiarr FIunl;is dan l-at;l Usal-ra tlpl( l{l

    Qliirrurllrtri

    pembangunan kantor baruDesa Celukan Bawan$ lagisedikit. Sisa limit itu diguna-kan untuk apa masih akansaya rembukkan dulu de-ngan Badan Pengawas Desa(BPD)," ujamya.

    Ashari telah ditetapkansebagai tersangka seJak 3Januari lalu oleh KeJari Bu-leleng. Kendati sudah ber-status tersangka, ada kete-rar€an yang perlu digal lagi.Pemeriksaan ini dilakukanatas perbuatannya yang di-nilai telah meru$kan negarakurang lebih sebesar Rp 200juta atas tukar guling lahanKantor Desa Celukan Ba-wang yang terkena relokasipembangunan PLTU CelukanBawang.

    "Terkait pemanggilan per-bekel sebagai tersangka ituhal yang wajar dan rasionaldalam proses pengadilan.Kami selaku tim penasehat

    hukum akan semaksimalmungldn menjembatani kli-en saya agar kooperatfpadakeJaksaan setiap dipanggil,"uJarnya.

    Pantauan Tribrn Bali" pro-ses pemeriksaarmya berlang-sung cukup lama, dan tertu-tup dari awak media. Asharitiba di kantor KeJakaan Ne-geri Buleleng sekitar pukul10.00 Wita. Ia yang didam-pingi oleh kuasa hukumnyalangsung menuju ke ruangKasi Pidsus Kejaksaan NegeriBuleleng.

    Hingga memasuki pukul12.00 .Wita, tim penyidikmempersilakan Ashari un-tuk beristirahat. Ia bersamakuasa hukumnya pun me-milih untuk rehat sejenak dikantin Kejari Buleleng, de-ngan menyeruput secangkirkopi dan beberapa potongpisang goreng.

    Saat itu, Ashari terlihat

    santai. Meski telah berstatussebagai tersangka, ia ma-sih tersenyum lebar. Hinggabeberapa menit kemudian,Ashari bersama kuasa hu-kumnya kembali menuju keruang Ihsi Pidsus Kejari Bu-leleng untuk melakukan pe-meriksaan tahap kedua.

    Hal yang YajarTribun Balt menanyakan,

    apakah tindakan yang dila-kukan Perbekel Ashari sesu-ai dengan tuduhan ftorupst)Kejari Buleleng? Putu Artamenjawab, "Dasar keputus-an jelas UU Nomor 6 Tahun20l4.Ba$ kami itu hal yangwajar hanya sebatas masihpraduga dan diindikasi se-hingga ke depqp akan dimak-simalkan lagi,".

    Seperti diketahui, Ashariterbukti menerima uang se-besar Rp 1,2 miliar dari PTGeneral Energr Bali (GEP)

    PLTU Celukan Bawang Padatahun 2014. Uang ltu dibe-rikan sebagal bentuk tukarguling lahan Kantor DesaCelukan Bawang Yang duluberlokast di BanJar DinasPundukan. Di mana lahankantor desa itu terkena re-lokast pembangunan PLTUCelukan Bawang.

    Berdasarkan hasil PenYe-Itdikan, dana RP 1,2 millarituJustru masuk ke rekenlngpribadi miltk Asharl, bukan

    ke rekenlng miltk Pemerin-tah Desa Celukan Bawang'SelanJutnya, kantor Desapun berpindah temPat dandibangirn di BanJar DtnasCelukan Bawang dengananggaran sebesar RP I rnili-ar. PengerJaarurya dtlakukanoleh CV Hilanah I agas, tanpamelalui proses tender aliasditunJuk secara Prlbadi olehMuhammadAshari.

    "Dana itu idealnYa kanmasuk ke kas desa. TernYa-

    ta masuk ke rekeni:rg PribadiMA Muhafnmad Asharl). Pe-laksana ditunJuk dengan nl-hf Rp I miliar.Terslsala$RPZO0luta yang katanya dlgu-nakan untuk ke$atan hnr'yang sampat saat inl belumbisa dibukHkan. KatanYa RP200 Juta ttu dlPakat untukbeli pintu dan latn sebagai-nya, tapl buktl Pembelianbarang itu tidak ada," beberI(asi Ptdsus KeJari Buleleng'W:y"o Genip' (rtu)

    Ashari Umbar Senyum di lGjariI Kades Gelukan Bawang Penuhi Panggilan Kejaksaan I Diperiksa 5 Jam Kasus Tukar Guling Lahan

    SINGARAIA. TRIBT'N BALI- Perbekel Celukan Bawang,Muhammad Ashari memenu-hi panggrlan KeJaksaan Ne-geri' Buleleng, Selasa (22 / l).Hampir ltma Jam diperiksa,Ashad akhirnya keluar. Na-mun ia enggan berkomentardan hanya mengumbar se-nyum dan bergegas mening-gdkan KeJari Buleleng.

    Kuasa hukum tersangka,I Putu Arta mengatakan, kli,ennya akan mengikuti proseshukum secara kooperatif. Iajuga menilai. tindakan yangdilakukan oleh Ashari te-lah sesuai dengan undang-undang Nomor 6 tahun 2014tentang Desa, di mana kepa-la desa dapat mengambil se-buah keputusan.

    "Pemanggilan klien kamiini jelas sebagai tersangkatidak lebih dan tidak kurangdari itu. Setelah dikroscekmemtrnA ada limit (sisa dana/ -__

    Tersangka Dicecar 30 PertanyaanTERSAT{GIG, Muhammad Ashari dicecar seki-

    tar 30 pertanyaan terkait dugaan korupsi danapembangunan Kantor Desa Celukan Bawang.Kejari Buleleng belum melakukan penahanan

    terhadap Ashari. Pertimbangannya' tersangkadinilia cukup kooperiatif. Namun Kejari merasa

    oerlu melakukan kroscelr kembali keteranganyang diberikan oleh Ashari dengan- saksi-saksi

    lain yang telah diperiksa sebelumnya'"Untuk sementara masih belum dilakukan

    oenahanan. Kami masih akan kroscek lag dengan keterangan saksi-saksi yang lainnya. Sete-

    lah berkas lengkap, ya tidak menutup kemung-kinan yang bersangkutan (Muhammad Ashari)

    akan ditahan," ungap Kasi Pidsus Kejari Bul+leng, Wayan GeniP. (rtu)

    W

    : Bobu, 29 )*lrra' 2fr9Edisi

    Hal

  • 5ub Llargirtr'r l-lunras dltr l!\/'ul(li,'l !

    ffiuriiuU:lli ffiu'

    L

    {rtltltlttil

    il

    ilil

    tl

    tl

    il

    ll

    il

    il

    tl

    il

    il

    ti

    t Dalami Kasus Dugaan Korupsi Dana Santunan Kematian

    mpat Kaling Disebut SudahKembalikan Uang

    I|EGANA TIIBI'II BALI -I Dewa Ketut Artawan (52),Kltan BanJar Sadkuning Tu-lungagung, Desa Tlrkadaya,Melaya dan'I Gede Astawa(a8), Klian BanJar MundukRanti Desa Ttrkadaya, Me-laya, telah ditahan. MerekaterJerat kasus dugaan korup-si dana santunan kemattandengan modus mencatatkanorang hidup ke dalam berkassantunan kematian.

    Kasus ini masih dalampengembangan. Sebab adadugaan keterlibatan apa-rat desa lainnya. Informasiyang dihtmpun Tlibun Bclt,empat aparatur desa yangdiduga terltbat adalah Ke-pala Lingkungan KelurahanGtltmanuk, Kepala Llng-kungan Asih, Kepala Llng-kungan Asri, dan KepalaLingkungan Jineng Agung.Mereka masih diperlksa se-bagal saksi. Selain itu, adaJuga Kaur Pemerintahan

    Desa Baluk.Kasatreskrlm Polies Jem-

    brana, AKP Yusak Agusti-nus Sooal menyatakan, em-pat aparatur desa itu maslhterus diperiksa. "Kasus lnimasih lanJut. Masth kamlperiksa," uJar AKP Yusakkepada TribwtBalL

    Empat aparatur desa lnikabarnya dahulu Juga ter-libat kasus korupsi danasantunan kematian. Na-mun mereka disebut-sebutsudah mengembalikanuang yang merugikan ne-gara ratusan Juta rupiahtersebut. "Kalau itu nantisaja menunggu pemerlksa-an. Nantt ya hasll pemerik-saannya," kata dla.

    Kasus ini melibatkan ok-num PNS Dtnas Sostal Pem-kab Jembrana, yaknl IndahSryanlngsth. Indah sudahdivonis empat tahun pada2018 lalu. Kasus ini terung-kap pada Maret 2018lalu.

    Korupsi dana santunankematian ini dimulai padatahun 2015, yang meli-batkan Indah, dua klianbanjar dan empat orangaparatur desa lainnya.Namun, empat orang apa-ratur desa hanya menJadisaksi karena Informasinyamengembalikan uang itukepada negara. Mencuat-nya kasus dugaan korupsitahun 2016 lalu.

    Modus kasus yang dl-lakukan Indah dan duakltan banJar ialah me-rekayasa data kematianwarga. Keduanya meng-aJukan kemball data ke-matian warga yang dulusudah pernah mendapatdana santunan kematlansehingga terJadi penca-iran ganda. Bahkan war-ga yang belum meninggalpun dtrekayasa namanyadalam berkas pengajuansantunan tersebut. (e110

    Lo(gBabu,23 )anu"r'

    Hal :

  • Sub B;rgi;rrr l-lun:;rs clun I ar;r LJ:ll-ril ttf)l( l:t{

    ffiiiriilU;rli ffiu'

    Eksepsi Anggota DPRD Klungkung Ditolako l)ilgaan Korupsl Proyek Biogas di filusa penida

    DENPASAI, TRIBIIN BALI - Ma-jelis hakim menolak nota keberatan(eksepsi) terdakwa anggota DewanPerwakilan Ralryat Daerah (DPRD)I{lungkung, Gede Gita Gunawan (42)dan Kabid Pengembangan KawasanPedesaan Klungkung, juga KPA se-kaligus PPK, I Made Catur Adnyana(56). Kedua terdakwa melalui pena-sihat hukumnya sebelumnya meng-aJukan nota keberatan, menanggapisurat dakwaan Jaksa dalam perkaradugaan korupsi proyek energi terba-rukan, biogas di Nusa Penida tahun20t4.

    Sidang dlawali pembacaan putusan

    sela untuk terdalsra Gede Gita Gu-nawan, Dalam amar putusan, maJelishakim pimpinan Wayan Sukanlla ter-lebih dahulu memaparkan seJumlah.pertimbangan, di antaranya, maJelishakim berpendapat surat dakwaana quo telah memenuhi syarat, seba-gaimana dimaksud dalam Pasal 143ayat (2) huruf a dan b KLJIIAP.

    "Maka keberatan penasihat hu-kum terdakwa yang menyatakanuraian dakwaan tidak cermat, tldakjelas, dan Udak lengkap adalah tidakberalasan secara hukum. Keberatandari penasihat hukum tidak dapat di-terima," teranghakim, Rabu (2311) df

    Pengadilan Tipikor Denpasar.DtJelaskan, dakwaan Jaksa penun-

    tut Umum (JPU) datam surat dakwa-annya telah memenuhi ketentuanPasal 143 ayat(21 KUHAP. Sehinggasah menuruthukum dan pemeriksa-an perkara int dapat dilanJutkan.

    Juga terhadap keberatan darl pe-nasihathukum perlu dilakukan pem-buktian lebih.lanJut dalam pemertk-saan perkara inL Menurut maJelishakim, keberatan penasihat hukumterdakwa telah memasull pokok per-kara dan di luar ketentuan Pasal 156ayat (l) KUFIAP. Oleh karena itu ha-rus dikesampingkan dan dirryatakan

    tidak dapat diterima."Mengadili, menolak keberatan pe-

    nasihat hukum terdakwa Gede GitaGunawan. Menyatakan sah suratdakwaan Penuntut Umum sebagaidasar untuk memeriksa, mengadili,dan memutus perkara tindak pidanakorupsi atas nama terdakwa GedeGita Gunawan. Memerintahkan Pe-nuntut Umum untuk melanjutkanpemeriksaan perkara ini," tegas Ha-kim Ketua Wayan Sukanila dalamamar putusan sela.

    Rrtusan yang sama juga dibacakan

    EERSAMBUNG +,? HAI T

    i(!ri't\4rr,[!{n,,n{i,.]t'r,,,.'1i,!,,..iirr(!f\r'riiitrsl{trkl*iiMr\[r*,

    E cl is i ' Kt[: 41]0"-^i:: 2,:tB_

    Hal .7

  • frii ijliiu liuii#

    cli'r n -l ;t t

    TERSANGKA - Oua kelian tersangka kasus dugaan korupsi dana santunan kematian, saatdimintai keterangan oleh Jaksa di Kejari Neqara, rembrana, Kamis (24,/l).

    .,,','.,i|I1l.r,' .

    ri$4t*ri

    NEGARA, TRIBI'N BALI- Dua kelian banjar ataukepaia dusun di Jembranadiringkus Unit Tipidkor pol-res Jembrana, yalori I DewaKetut Artawan (52) wargaBanjar Sarikuning Tulung-agung,,Desa Tukadaya,Melaya dan I Gede Astawa{48) warga BanJar MundukRanti Desa Tukadaya, Me-laya, Jembrana. Melaluibeberapa proses adminis-.trasi akhirnya keduanyadilimpahkan ke kejaksaan.Kini, keduanya pun sudahditahan di Rutan Negara.

    Kasi Pidana Khusus Ke-jaksaan Negeri Negara, IvanPraditya Puha, menyatakan,pihaknya sudah menerimakedua tersangka, Kamis(24ll) sekitar pukul 09.00wita. Anggota Unit TipidkorPolres Jembrana menyerah-kan kedua tersangka berser,ta barang bukti. Pihalnyapun melakukan beberapaprosedur dan pemeriksaandi kantor Kejari Negara.

    'Ya sudah kami terima.Semua bukti sudah mencu-kupi dan siap disidangftan,'ucapnya, kemarin.

    Ivan mengaku, menyang-kut sidang di PN Negaramemang perlu berkoodinasi

    Dua Kelian BanjarDilimpahkan

    Korupsi Dana San Kematia

    lntuf melnastikan jadwal. ini dimulai pada 2015, yangSaat ini, pihaknya berkoor- melibatkan indah, dua oran!dinasi dan sementara ini, kelian banjaryangsudah diltgrlangkl masih dititipkan tahan dan-empati"ur,g

    "p"_di Rutan Negara. PeniUpan rahrr desa lainnva. NanLln.ini secara prosedur dilal

  • Sub ll.rgi;irr Flutllil5 clitn -l ;t't.,t l-i:;,,rlril lJtri( i{{ il)',r::ii\.,\/r,l,il,,rllr ,lr,i,,,riiurlri U;rll-,

    .r'flr\'"'t tri, |J,{ | Il;liluit litll.{\*.

    Mardika Ungkap

    DupanKorupsiRp l Miliar

    I Lgpqrkqn Dpgnan ltorupsi APSSeq Uquh Puri Kelqd

    Kejaksaan BakalKASIPEI{KUM dan Humas Kejati Bali, EdwinBeslar membenarkan Kejati Bali menerima la-poran dugaan korupsi di Desa Dauh Puri Ke-lod. Penerimaan laporan dari Pelapor (l NyomanMandika)telah direspon Kejati Bali dengan me-layangkan surat pemberitahuan tindak lanjutpengaduan.

    Dari penelitian kejaksaan akan menilai apa- .

    Gelar Penyelidikankah ada tindak pidana dalam laporan terkait se-lisih Silpa 2077 di Desa Dauh Puri Kelod itu."ltu nanti kami lihat, apakah ada indikasi tin-dak pidana. Setelah ada indikasi, baru dilanjut-kan dengan penyelidikan. Penyelidikan itu bisatertutup atau terbuka. Apakah dengan cara wa-wancara atau dengan cara melayangkan suratpanggilan,:' ucap Edwin. (can)

    W

    E cj is i .fe[ata , 22 Ja". .o"', *o t(

    Hal a